Alyssa berjalan santai di koridor yang sepi sebab semua murid sudah kembali ke rumah masing masing atau bermain bersama teman nya.
Xinlong dan Zeyu juga sudah kembali setelah pelajaran selesai. Jadi hanya ada Alyssa dan beberapa anak yang sedang melakukan piket di kelas.
"Cia, kita pulang duluan ya"ucap teman nya.
"Iya, hati hati kalian"ucap Alyssa pada teman nya.
"Oke, Cia juga hati hati!"ucap teman nya itu lalu mengendarai motor nya keluar dari area parkir.
"Ku sendirian lagi, tak ada yang menemani"senandung Alyssa sambil berjalan kearah rumahnya yang jaraknya lumayan jauh dari sekolah.
DRRRTT! DRRRRRTTT!
Alyssa langsung mengambil ponsel miliknya di saku rok yang dikenakan nya. Nama pemuda bermarga He itulah yang pertama kali muncul di layar ponselnya.
Alyssa langsung menerima panggilan dari teman nya itu.
"Halo, assalamualaikum"
"Shalom, kau sudah sampai rumah?"
"Belum, kenapa?"
"Kalau begitu aku akan menjemputmu, kau masih berada di daerah sekolah kan?"
"Iya, lalu bagaimana dengan Zeyu, bukannya dia bersama denganmu tadi? Jika kau menjemput ku, lalu Zeyu akan pulang dengan siapa?"
"Anak itu akan pulang bersama dengan Mingrui dan Shuyang"
"Hm, baiklah kalau begitu"
Lalu tak lama terdengar suara gaduh dari sebrang telpon dan terdengar lah suara pemuda imut bernama Ren Shuyang.
"Halo, Kak Alicia!!""Halo juga, Shuyang udah makan?"
"Udah dong kak, aku makan bareng kak Mingrui tadi, kita makan mie samyang buatan kak Hanyu!"
"Baguslah kalau begitu, kak Xinlong nya mana Yang?"
"Kak Xinlong baru aja berangkat, katanya mau jemput kakak, bener kan Gou?"
"Iya kak, katanya mau jemput kak Alyssa, mungkin bentar lagi sampai di sana"
"Oh, begitu. Kalau begitu kakak tutup ya"
"Iya, papay kak Cia!!"
"Papay, Shuyang"
TUT!
Alyssa memasuk kan ponsel miliknya dan berjalan kembali. Tiba tiba sebuah motor berhenti di sebelahnya, sang pengendara langsung membuka kaca helm full face nya.
"Ayo naik"ucap Xinlong.
Alyssa mengangguk lalu naik keatas motor Xinlong.
"Udah?"tanya Xinlong.
"Iya udah"sahut Alyssa.
Xinlong lantas langsung melajukan motornya dengan kecepatan sedang.
"Mau mampir sebentar gak?"tanya Xinlong sedikit berteriak."Apa? Aku tidak mendengar nya!"balas Alyssa.
"MAU MAMPIR SEBENTAR GAK?!"
Alyssa lantas mengangguk kan kepalanya.
"Boleh!""OKEE!"
Xinlong langsung menambah kecepatan kendaraan nya membuat Alyssa berpegangan pada jaket yang digunakan pemuda itu.
🥀🥀🥀
Motor yang di kendarai Xinlong berhenti di kios jualan pinggir jalan. Alyssa langsung turun dari motor Xinlong dan merapikan sedikit poni nya yang berantakan terbawa angin.
"Ayo"ucap Xinlong menarik ransel yang dipakai Alyssa. Alyssa sendiri hanya mengikuti setiap langkah Xinlong di depan nya.
"Kang, Nasi goreng nya satu, nasi goreng seafood nya satu, sama es teh manis dua"pesan Xinlong.
"Siap, Mas Xinlong! Tunggu sebentar"
Alyssa menatap Xinlong di depan nya.
"Kok, akang nya mengenalmu?"tanya Alyssa."Aku sering makan disini bersama yang lain. Nasi goreng di sini sangat enak, mungkin kau akan menyukainya"ucap Xinlong.
"Baiklah"balas Alyssa.
Setelah menunggu sepuluh menit, akhirnya nasi goreng pesanan mereka datang.
Mereka berdua langsung berdoa sesuai kepercayaan yang dianut nya.
Alyssa langsung memakan nya. Xinlong memperhatikan Alyssa yang memakan makanan nya sendiri.
"Bagaimana kau suka?"tanya Xinlong.
Alyssa mengangguk riang.
"Benar katamu, ini enak! Tidak, sangat enak?!"ucap Alyssa."Mau bawa pulang satu bungkus?"tawar Xinlong.
"Boleh?"
"Tentu saja, Akang! Bungkus satu ya?!"ucap Xinlong.
"Okee"
"Terima kasih!"ucap Alyssa.
"Sama sama, habiskan makanan mu, jangan sampai tercecer"ucap Xinlong dibalas acungan jempol dari gadis di hadapan nya.
Xinlong langsung mengeluarkan ponselnya dan memotret Alyssa yang memakan nasi goreng nya dengan riang.
CKREK!
Bodohnya He Xinlong, dia lupa mematikan suara kamera nya. Alyssa langsung melihat kearah Xinlong bingung.
"Ada apa?"tanya Alyssa.
"T-tidak ada apa apa"sahut Xinlong tersenyum canggung kearah Alyssa sembari menyimpan ponselnya lagi.
"Oh, baiklah"ucap Alyssa lanjut memakan nasi goreng nya.
Huh, untung saja dia tidak menyadari nya. Tapi, kenapa Alyssa terlihat sangat menggemaskan!
Batin Xinlong.Apa perasaan ku saja jika tadi aku mendengar suara jepretan kamera ya?
Batin Alyssa... .. .. ..
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐿𝑜𝑣𝑒 𝑜𝑟 𝑅𝑒𝑙𝑖𝑔𝑖𝑜𝑛 ||𝗛𝗲 𝗫𝗶𝗻𝗹𝗼𝗻𝗴
FanfictionSampai kapanpun, aku dan kau tidak akan bisa bersama. Aku yang hamba Allah dan kau yang anak Tuhan, tapi walau begitu, aku akan selalu berada di sisimu sebagai sahabatmu seperti sebelumnya. - Alyssa Shella - Seburuk buruknya diriku, takkan ku rebut...