3

5.6K 747 82
                                    

Happy reading

***

"Apa yg kau lakukan didapurku?" Sentak Wang yibo yg baru bangun, hari ini pria itu bangun lebih pagi karena akan melakukan syuting dramanya diluar kota

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa yg kau lakukan didapurku?" Sentak Wang yibo yg baru bangun, hari ini pria itu bangun lebih pagi karena akan melakukan syuting dramanya diluar kota.

"A-aku sedang membuat sarapan." Xiao zhan terkejut.

Wang yibo dengan wajah sinisnya memilih mengabaikan tamu tak diundangnya itu, ia bejalan melewati Xiao zhan dan mengambil botol air mineral dalam kulkas kemudian meminumnya sebelum kembali masuk ke dalam kamarnya.

Menu sarapan sederhana sudah cantik tertata rapi diatas meja, pemuda bergigi kelinci itu nampak puas dengan hasil masakannya.

"Kau siapa?" Itu Paul yg bertanya, pria itu memang memiliki kartu akses masuk kedalam apartemen sang artis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau siapa?" Itu Paul yg bertanya, pria itu memang memiliki kartu akses masuk kedalam apartemen sang artis.

Xiao zhan mengedip lucu, pemuda itu mengamati sosok pria itu dari atas sampai bawah, "gege siapa?" Xiao zhan justru balik bertanya.

"Aku Paul, asisten Wang yibo. Kau sendiri si-..." Paul tak melanjutkan ucapannya, pria itu akhirnya mengingat wajah pemuda tersebut, "bukahkah dia orang yg dimaksud Wang yibo, pemuda yg harus aku cari tau informasinya." Batinnya.

"Oh, gege asistennya Yibo ge, dia sudah bangun, kok. Mungkin sekarang dia sedang mandi. Karna gege sudah ada disini bagaimana kalo kita sarapan bersama?" Tawarnya yg begitu ramah.

"Terimakasih." Paul sumringah, kebetulan sekali dia memang belum sempat mengisi karena terburu-buru datang kesini untuk menjemput Wang yibo.

"Gege tidak perlu sungkan, anggap saja rumah sendiri." Ujar Xiao zhan, keduanya pun sudah duduk berhadapan bersiap memulai sarapannya.

"Bagaimana?" Tanya Xiao zhan yg ingin tau pendapat orang dihadapannya ini tentang rasa makanannya.

"Enak, ini benar-benar enak." Paul menjawab jujur.

Jangan Benci, Nanti BUCIN. (Completed In Pdf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang