Posesif Malphas [Hiatus]

lumpuh I

Di kamar megah ber cat putih dengan tirai abu muda yang bertengger di samping gadis mungil. Disamping tempat tidur ada sosok laki-laki mungil yang membawa jarum suntik sembari menatap perempuan di bawahnya dengan teduh "Maafkan aku baby.. ini untuk kebaikanmu juga.

Lalu ia menyuntikkan cairan biru itu pada gadis mungil di depannya. "Maafkan aku ucapnya lirih berulang-ulang. Tak lama sosok mungil di depannya menatap melotot pada laki-laki di atasnya.

"Apa yang kau lakukan padaku kak Ax, 'ucapnya terbata-terbata saking syoknya.

"Aku hanya melakukan apa yang sewajarnya aku lakukan baby. Axton mengelus rambut perempuan di bawahnya dengan begitu pelan. Seakan jika ia menyentuh terlalu keras rambut itu akan rontok ditangannya.

Lia mencoba untuk bangkit. Tapi tubuh bagian bawahnya terasa kaku lalu ia memukul laki-laki didepannya dengan berteriak histeris "apa yang kau lakukan pada kaki lia hah ? Ucapnya dengan sorot tajam

"Hey baby. Tenang ok. Ini hanya sementara.

"Aku mau pergi dasar iblis,setan pergi kau dari kamarku sembari tangannya memukul dada bidang di depannya

Axton menangkup kepala didepannya lalu memeluknya "suttt aku akan selalu menjagamu ok.

Hikss...aku ingin pergi lirih lia

Axton meremat jarinya dengan begitu kencang hingga kuku nya menancap di telapak tangannya.

"Pergi pergi pergii terus hah. Axton membentak perempuan di depannya. Sampai kapanpun kau tak akan bisa lari dariku, bocah itu menjambak perempuan di depannya dengan keras sembari wajahnya di tengadahkan. Camkan itu tekannya.

"Ahh sakit kak ax

"Sakit hehh ???
axton semakin kencang menjambak rambut lia. "Kalau tau sakit kenapa kau terus-terusan melawanku lia teriaknya...

Lihat saja bocah laki-laki itu serta urat-urat yang menonjol di dahi, tangan, dan lehernya. Benar-benar mengerikan untuk bocah seusianya yang mempunyai temperament buruk.

"Hikss..Maafkan lia kak Ax..

"Apa tekannya, ulangiii..

"Maafkan liaaa hiks..

"Ahhh kau sungguh manis baby, baiklah karna aku baik kau ku maafkan. Tapi jangan coba-coba kau ulangi ATAU

"atau kau ku buat untuk lumpuh selamanya. PAHAM...!! Tekannya

Lia menggangguk tak berani menatap mata di depannya yang menatapnya dengan tatapan mengerikan.

"Ah manis sekali kesayangan axton, Cup.. ia mencium pipi tembem di depannya lalu pergi dari kamar meninggalkan lia seorang diri.

__________________
Dimeja makan beberapa pengawal berjejer disamping kanan dan kiri tuan rumah., sang kepala keluarga demix menatap anaknya datar sedangkan nyonya demix urat-uratnya sudah menonjol, wajahnya merah hingga ke ubun-ubun seakan ia akan meluluh lantahkan lahar panas, dan benar saja tak lama kemudian

"Apa yang kau lakukan Axton Malphas Demix. Kenapa kau melakukan itu pada bocah yang masih tidak tau apa-apa. Kau mau buat lia lumpuh hah ?? Bentaknya

"Aku tau kau menyanginya Axton tapi bukan begitu caranya, ujar sang nyonya dengan memegang keningnya frustasi.

"Kau mau mommy mati muda hah dengan kelakuanmu yang seperti itu. Apa kau fikir lia bakal menyangimu ? Jikapun ia mau mendekat denganmu, itu hanya sebatas rasa takut bukan menyangimu bocah. Kamu mau lia takut padamu dan menjauh darimu ?

Ahhh.. kenapa ayah sama anak sama saja. Frustasi sang mommy sambil fikirannya melayang pada 8 tahun silam. Awal mula mengenal Brian. Bahkan brian lebih parah dari anaknya. Ia ingat betul Brian dulu bukan hanya menculiknya dari keluarganya ia mengurung, mencambuk, bahkan ia juga pernah dibuat lumpuh oleh suaminya itu tak tanggung-tanggung bertahun-tahun. Jika saja saat itu ia tidak bersedia menikahinya mungkin sampai matipun ia akan dibuat lumpuh sama suaminya itu. Tentu saja dia tidak mau menikahi laki-laki seperti Brian. Tapi sekarang dia malah jatuh cinta beneran dengan suaminya itu.

Kembali ke Axton yang sekarang menatap sang mommy dengan wajah tanpa dosanya. "Aku hanya melakukan apa yang dady suruh mommy. Katanya biar lia gak kabur-kaburan

See...?? Muka syok sang nyonya demix sudah merah padam. Kali ini lebih parah dari sebelumnya

"BRIANNN TERIAKNYA.. KAU MERACUNI OTAK ANAKKU HAH ?? KAU MAU DIA MELAKUKAN CARA SEPERTI YANG KAU LAKUKAN PADAKU HAH ??

"Tapi cara itu berhasil kan honey ucap tuan demix dengan senyum jailnya.

Sang nyonya sudah benar-benar merah padam

"Mulai sekarang jangan bicara denganku lagi. Tidur diluar kau. Lalu lina melangkah pergi meninggalkan Brian yang misuh-misuh sedangan Axton sudah sejak kapan menampilkan wajah polosnya pada sang daddy.

"Benar-benar bocah tengik..
👇