•𝐊𝐢𝐦 𝐒𝐮𝐧𝐨𝐨
•𝐏𝐚𝐫𝐤 𝐒𝐮𝐧𝐠𝐡𝐨𝐨𝐧
•𝐍𝐢𝐬𝐡𝐢𝐦𝐮𝐫𝐚 𝐑𝐢𝐤𝐢
●○●○●○●○
Sunoo mengoleskan salep pada setiap lebam diwajah Sunghoon dengan taletan, sesekali mengusap kasar air matanya yang turun begitu saja
"Jangan menangis, kau cengeng seperti Jungwon" Sunoo mencebik kesal mendengar ucapan Sunghoon yang diiringi kekehan, bisa-bisanya bercanda disaat seperti ini
"Sudah selesai! /srot!" Ucap Sunoo ketus sambil menyedot ingusnya, hendak meninggalkan Sunghoon tapi tangannya lebih dulu ditahan
Sunoo mengernyit, sedangkan Sunghoon tersenyum sambil menatap Sunoo
"Terimakasih" Ucap Sunghoon tiba-tiba
"Itu.. tidak apa-apa, lagipula aku hanya mengoleskan salep dan menutupnya dengan plaster" Sunoo mengusap tengkuknya gugup
"Bukan itu, aku berterimakasih karena sudah datang berkunjung lagi" Sunoo berdehem dan mengalihkan pandangannya pada jendela di kamar
"Hujannya masih deras" Gumam Sunoo mencoba mengalihkan perhatian, Sunghoon sendiri sibuk dengan dunianya, jatuh pada pesona pahatan didepannya, indah
"Oh Jungwon dimana?" Sunoo celingak celinguk mencari keberadaan anak kecil yang juga tinggal dirumah itu
"Jungwon didepan, dia sedang bermain hujan" Sunoo mengangguk paham kemudian kembali duduk didepan Sunghoon dengan keadaan canggung
"DDEONU HYUNG AYO MAIN HUJAANN!!" Sunoo tersentak mendengar suara teriakan Jungwon
Padahal baru beberapa jam yang lalu anak itu menangis tersedu-sedu sekarang sudah berteriak kegirangan
Sunoo berjalan keluar menghampiri Jungwon yang sudah basah kuyup
"Wonnie jangan bermain hujan!! Kau bisa flu nanti!" Jungwon tidak menggubris teriakan larangan dari Sunoo, anak itu malah menarik Sunoo agar ikut basah-basahan dibawah hujan
Jungwon tertawa girang karena berhasil membuat Sunoo basah kuyup bersamanya
Pekikan senang Jungwon dan pekikan kesal dari Sunoo tidak lepas dari pandangan Sunghoon yang sedang duduk didepan rumah setelah berjuang jalan dari ruang tamu dalam keadaan pincang dan babak belur
Rasanya sekujur tubuhnya berhenti sakit saat melihat pemandangan didepannya, Sunghoon mengembangkan senyumnya, hatinya menghangat.
●○●○●○●○
"Ni-ki bagaimana dengan tawaran Ayah?, ayolah kau bisa menjadi Jaksa dulu seperti Ayah baru berlajar menjadi pengacara" Tuan Nishamura berkata santai pada Ni-ki yang berbaring di sofa sambil bermain handphone
"Ckk sudah Ni-ki pikirkan baik-baik, Ni-ki tidak ingin ikut Ayah ke Jepang" Ni-ki berucap ketus dengan pandangan yang tidak beralih dari handphonenya
"Huftt... Sudah Ayah bilang pikirkan baik-baik!, apa yang akan kau lakukan di negara orang, tinggal di Jepang akan lebih baik! Kau bisa mengikuti jejak Ayah!" Ni-ki menghentakkan handphonenya diatas meja dengan kasar
"Ayah egois, itu alasan kenapa Ibu meninggalkan Ayah!" Tuan Nishamura terdiam dengan wajah datarnya
"Ya Ayah memang egois Nik, saking egoisnya Ayah, Ayah menginginkan kembali Ibumu!!, walau ayah tau itu mustahil!!"
"Ayah hanya tidak ingin kau mengulangi apa yang Ayah lakukan!! dan itu egois!!"uan Nishamura beranjak pergi dari ruang tengah meninggalkan Ni-ki sendirian
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ The Happy Ending || Sunsun [End]
Fanfic[COMPLETED] "Dan mereka pun hidup bahagia selamanya." •bxb (salpak ku slebew kau!) •Sungsun area! (Sunghoon Sunoo) •Plagiarisme dilarang keras! •Kalo gak suka gak usah dibaca sayang, jan sebar hate komen, ku getok palamu ntar •Jangan lupa voment...