Hei, bagaimana harimu? Masih dirundung kesedihan?
Tidakkah kau mau beranjak?
Ya, semakin hari kau merasa terus dikekang oleh keadaan.
Beberapa orang mungkin menyakitimu, bahkan ada yang tertawa dan menari-nari disaat kau menjerit meminta uluran tangan.
Dunia memang menakutkan, bukan?
Tapi, pernahkah kau berterima kasih teruntuk semuanya?
Untuk setiap perjuangan yang kau lakui, untuk setiap kepedihan dan kekesalan tertahan didalam batinmu, juga setiap ratap tangis yang kau tumpahkan kepada sang pemilik hidup di kala gelap dan sepi memeluk.
Hei, satu hal yang harus kau tahu.
Dirimu luar biasa.
Kau hebat.
Hidupmu tidak ditakdirkan berakhir sia-sia.
Mungkin kau berpikir ini hanya sebuah aksara bijak yang datang saat kau sedang
diterpa putus asa.
Tetapi ini untukmu.
Pribadi berhati lembut, dengan jiwa setegar karang.
Kau akan menemukan jalan keluar, bahagiamu akan segera tiba.
Segala usaha akan berhasil.
Waktu dan kehendak Tuhanlah yang akan menjawabnya.
Tersenyumlah, berterimakasihlah untuk dirimu.
Ia berharga, ia yang terbaik.
Masih kuat untuk melangkah?
-HeartSpoken»
KAMU SEDANG MEMBACA
Heart Spoken
PoetryIni bukan kumpulan kata yang dirangkai seindah mungkin, melainkan hanya deretan baik sederhana yang ditulis menggunakan pena hati untuk mengucapkan sesuatu yang menggenang dan tak sempat terucap.
