"Oppa aq tidak ingin terlambat , aq akan bergabung." Sarang.
Sarang melepas blizer nya dan jalan masuk kamar mandi.
Sebenar nya hari ini sarang di beri libur karna kemarin dia sempat kelelahan , dan staff tidak ingin di salah kan jika terjadi sesuatu pada nya.
Seokjin menyabuni badan nya tanpa menghiraukan sarang yang sudah berdiri di samping nya.
"Apa kau akan mandi dengan itu ..?" Seokjin.
"Nee .. Wee ..?" Sarang.
"Apa sekarang gantian kau yang marah ..?" Seokjin.
Cup
Sarang memeggang kedua pipi seokjin kemudian mengecup bibir nya.
"Sarang-aah , jika kau ingin mandi bukan kah lebih baik membuka pakaian mu ..?" Seokjin.
"apa kau ingin ku bantu membuka pakaian mu nona ..?" Seokjin."Aq bisa membuka nya sendiri tuan." Sarang.
"Tidak , aq akan melepas kan nya. kau sudah berada di depan ku , jadi sekarang kau milik ku." Seokiin.
sarang melihat penis seokjin yang mulai berdiri tegak dan mengelus nya. tapi di tepis oleh seokjin.
"Biar kan aq menylesaikan pekerjaan ku dulu nona." Seokjin.
Seokjin melepas semua pakaian sarang , dan melihat sarang dari ujung kaki sampai ujung kepala.
"Kau masih sama , kau sempurna." Seokjin.
Seokjin mulai mencium sarang , mengelus tengkuk leher nya , menarik pinggang sarang hingga menempel ke milik nya.
"eemhh." Sarang.
Ciuman mereka semakin panas , dengan kucuran air shower yang tidak begitu deras membuat dua sejoli itu semakin menikmati dingin nya suasana.
"Eemmeeehh."
Seokjin mengulum Nipple sarang dan menyedot nya seakan mengeluar kan asi."ah .." sarang.
seokjin mematikan shower dan menduduk kan sarang di atas closet duduk. mengerti maksud seokjin , sarang langsung mengulum penis seokjin, memasuk kan nya ke dalam mulut nya sampai benar-benar masuk ke dalam.
"Aaaggghh Sarang-ssii." Seokjin.
Seokjin berada di kenikmatan yang benar-benar puas dengan permainan sarang.
"Eeemmmmhhh emmhh"
Sarang terus menikmati penis seokjin , menyedot nya , memaju mundur kan nya dan terus memain kan bola-bola seokjin dengan tangan nya."Sarang-ssi , ahh
kenapa kau sangat pandai membuat ku ahh nikmat , ahh." Seokjin.Seokjin menarik sarang masuk kedalam kamar dan menidur kan nya. Lebih tepat nya setengah menidur kan nya.
setengah badan sarang tertidur telentang , dan kaki nya masih menempel di lantai.
Seokjin membuka Lebar-lebar kedua kaki sarang dan mulai menjilat bibir bawah sarang.
"Oppaa ... aaakkhhh." sarang.
Sarang mengeliat kan tubuh dan kaki nya. tapi seokjin menahan kedua kaki sarang dengan sangat kuat.
"Eemmm mmhh" Seokjin.
"Aahh seokjin oppa."
"hentikan , aq tidak tahan .." Sarang.Seokjin justru semakin memain kan dan menghisap clitoris sarang.
"Oppa hentikan , aq ahhh aq akhh." Sarang.
seokjin menghentikan aktifitas nya dan mengendong sarang menidur kan nya di atas kasur.
"Emhh."
Seokjin melumat bibir sarang , dengan jari nya yang di hentak kan masuk ke dalam miss v sarang membuat sarang mengerang.
"aaaeemmmmhh." Sarang.
Namun seokjin dengan cepat kembali malumat bibir sarang.
setelah seokjin merasakan licin di bibir bawah sarang , itu menandakan sarang sudah berada di puncak klimaxs.
"Chagia , apa kau siap." Seokjin.
"emm" sarang mengangguk kan kepala nya.
"Aagghhh." Seokjin.
seokjin mengerang puas ketika milik nya memasuki milik sarang.
seokjin terus memaju mundur kan , memompa dengan kecepatan penuh, membuat sarang mendesah kencang.Ndreett .. Ndreett ..
"siapa ..?" Sarang.
"Jimin. Sstt." Seokjin.
Seokjin mengangkat telfun nya dengan penis yang masih tertancap di sarang nya.
hyung apa kau lupa kita ada rapat pagi. cepat datang jangan sampai klien kita menunggu lama.
tut .. tut .. tut .."Weeoo ..?" Sarang.
seokjin mencabut milik nya , yang tanpa di sadari sudah mengluarkan sperma di dalam miss v sarang.
"Sarang-aah aq tidak sengaja mengluar kan nya di dalam." Seokjin.
"Gwaenchanh-a oppa , ahh
aq sedang tidak berada di masaa subur." Sarang."Aq harus segera ke kantor karna ada metting pagi." Seokjin.
"Eem , bebersih lah di kamar mandi , aq akan menyiap kan baju mu." Sarang.
sarang menyiap kan baju yang akan di gunakan seokjin , dan membuat kan minuman sereal untuk sarapan seokjin.
Seokjin yang kluar dari kamar mandi dengan lilitan handuk , tersenyum melihat sarang yang hanya menggunakan kemeja milik nya dan sedang membuat kan sarapan.
"Bisa kah kita seperti ini selama nya park sarang." Seokjin.
Seokjin memeluk sarang dari belakang dan memasuk kan tangan nya ke dalam kemeja , menjelajah miss V sarang yang tidak terbungkus.
"Aahh oppa , kau harus segera bekerja." Sarang.
Seokjin tidak menghiraukan ucapan sarang , dan mulai memasuk kan jari nya kembali ke milik sarang memaju mundur kan dengan pelan.
"aahh .. oppa , jangan membuat ku mengingin kan nya lagi." Sarang.
Seokjin mencabut jari panjang nya dengan sangat pelan membuat sarang menikmati detik detik itu.
"aahhh eemmhh." Sarang.
..."kau harus cepat ke kantor uri chagii." Sarang.
"🙂 gumawo chagia." Seokjin.
___...___
, jngn lupa vote nya.
I💜U
KAMU SEDANG MEMBACA
Wild Love 1821+
Romancecerita ini mangandung 🔞🔞 ya bestie Jadi yang belum cukup umur jangan baca dulu dan yang ngk suka bisa di skip. KHUSUS 1821+ di sini ator ingin merubah karakter seokjin yang riang , berubah menjadi demage. cerita ini murni 100% halu , cerita fik...