~18~

7.9K 624 4
                                    

Happy reading







Wen rouhan duduk dengan tenang ia tersenyum mendengar perkataan anaknya...

"Ayah harus membayar ku"

"Tenang saja lima menit lagi rekening mu akan terisi"

"Benarkah?"

"Em,satu lagi buat mereka berdua kehilangan janin yang berada di perut mereka"

"Tapi ayah apa itu tidak keterlaluan..."

Brak ....

"Wen he peng!kau masih kasihan dengan mereka saat kau tau bahwa dulu kakak mu mati gara gara mereka ha!!!"ucap rouhan marah menatap sang anak dengan tatapan tajam...

"Bukan itu maksud ku ayah-"

"Jika kau tidak ingin pergi lah...aku bisa menyuruh Cheng Xiao melakukan nya"

"Tidak tidak aku bisa melakukannya.. asalkan ada imbalan besar yang menguntungkan bagi ku"

Rouhan tersenyum...
"Jika kau berhasil maka akan ku berikan apa yang kau mau"

"Benarkah"

"Em"

"Baiklah ayah terimakasih"

Wen he peng segera meninggalkan ruangan sang ayah...tak lama seorang wanita cantik sexi datang dan duduk di depan nya

" Paman "

"Ada apa"

"Ck paman pasti tau kenapa aku datang kesini kan"

''Kau selalu meminta uang padaku ..."

Wanita itu tersenyum malu
"Hehe aku sedang tidak ada pelanggan paman...lalu jajang jajang yang ku jual sudah habis aku tidak tau harus mencari kemana lagi"

"Kau menjual laki laki dan perempuan perawan bukan?"

"Em"

"Berapa kau jual mereka"

"Em kalau orang kaya aku menjual mereka sekitar 500 JT.."

"Dimana uang itu"

"Paman!uangnya habis "

"Hah kau selalu merepotkan aku"

"Aku keponakan kesayangan mu bukan?jadi berikan aku uang"

"Berapa?"

"1 M saja tidak banyak"

Rouhan menatap keponakan nya tajam...sang keponakan hanya cengengesan tak berdosa
''Untuk apa sebanyak itu ha!!"

"Aku mau beli mobil baru"

"Ck tidak akan"

"Paman!!!"

"Jika kau mau ...aku ada perkejaan,jika kau berhasil maka akan ku berikan 3X lipat dari yang kau pinta"

Wanita itupun berbinar
"Aku mau,apa perkejaan itu"

mute (Yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang