Episode 26

426 72 7
                                    

Kini, anak-anak 12A udah pada tau tentang apa yang terjadi sama Karina dan Junghwan. Mereka bener-bener tidak menyangka pada Junghwan. Bahkan ada beberapa orang yang benci padanya.

Tapi Junghwan tidak peduli tentang apa yang dikatakan teman-temannya. Namun, ada rasa benci yang mendalam di dalam hati nya.

Sekarang, mereka sudah berada di kelas mereka. Mereka sibuk dengan aktifitas masing-masing sambil menunggu guru datang.

Berbeda dengan yang lain, Lia justru malah sendirian di bangkunya. Bukan sedang bermusuhan, tetapi ia hanya ingin sendiri saja.

Tapi tunggu!

Harusnya Karina dong yang menyendiri?

Ah udahlah, lupakan.

Lia menyendiri di tempat duduknya sambil menggambar sesuatu di buku diarynya.

Ia menggambar sebuah sekolah berdekorasikan seperti hari Halloween, seorang laki laki yang tertidur di lantai, dan— mungkin roh jahat?

Gambaran tersebut membuat Asahi terkejut. Ia tak sengaja melihat gambaran Lia dengan telepatinya.

Ya memang tak masuk akal. Tapi ingatlah, Asahi bukan lah manusia biasa.

Sampai akhirnya, ia memutuskan untuk mengambil handphone nya dan memberi pesan pada Lia.

My Lia.

Knp sndirian?|

|Gapapa, lagi pengen sendiri
|Sambil gambar kok ini

Gk ush gmbr lgi|
Ke bngku karina aj sn|

|Loh kenapa?

Gpp|
Simpen gambarnny d tas skrng!|

|Iya iya ini
|Kamu kenapa sih sa?
|Kamu emang tau apa yg aku gambar?

Gpp. |
Semuanya aku tau,lia.|

|Sa..
|Kenapa sih?

read


Setelah mendapat chat dari Asahi, Lia membalikkan badannya dan menatap Asahi heran.

Mengapa Asahi seperti itu? Mengapa ia harus berhenti menggambar? Dan jika dilihat-lihat, Asahi sepertinya sedang marah..

Ia harus membicarakan ini nanti.  Ia dengan cepat menghentikan aktifitas nya, dan segera memasukkan buku diary nya itu ke dalam tas.

Lia pun pergi ke bangku Karina untuk bergabung pada pembicaraan nya dengan teman yang lain.

Tanpa di sadari, Asahi terus menatap nya dengan rasa kepanikan serta curiga.

Asahi sangat shock dengan apa yang Lia gambar tadi. Gambaran Lia tadi adalah sebuah gambar yang akan terjadi nanti.

Tapi bagaimana mungkin Lia bisa menggambar seperti itu? Apa mungkin Lia sama sepertinya?

Atau mungkin hanya kebetulan?

Ah tidak, terlalu tidak mungkin untuk di bilang kebetulan.

Jujur saja, ia hanya tau sedikit mengenai fakta-fakta tentang kekasihnya. Mau di cari pun rasanya susah. Seperti ada dinding kuat yang tidak bisa di robohkan oleh seorang pun.

"Lo kenapa selalu bisa bikin gue penasaran terus li?"

•••

Malam hari, Junghwan dan Doyoung berada di kamar dengan kesibukan masing-masing. Mereka juga berada di kursi belajar masing-masing.

The Mysterious Class Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang