22

349 68 34
                                    

Maaf ya lama..

Hati-hati banyak typo!

Selamat membaca :)

.

.

.

Jungkook memutuskan untuk menemui ayahnya dan mengatakan semua kelakuan Jiwoon dengan membawa bukti jika pria itu adalah anak dari mantan rekan bisnisnya.

"Jadi kau menuduh kakak iparmu sendiri ?"

Pertanyaan sang ayah membuat Jungkook kesal sendiri. "Hong Yungjae.." ekpresi Jipyeong langsung berubah mendengar nama itu. "Ayah mengenalnya bukan ? Pria yang bunuh diri beberapa tahu silam karena depresi." Lanjut Jungkook.

"Da-dari mana kau mendengar itu ?"

Jungkook tersenyum miring, "Itu tidak penting. Yang harus Ayah tahu, keluarga Tuan Hong sangat membencimu. Karena mereka menganggap, ayahlah yang menyebabkan Tuan Hong mengakhiri hidupnya."

"A-apa ?"

"Dan tanpa ayah sadari, orang itu berada sangat dekat denganmu."

Jipyeong terdiam, memikirkan maksud dari perkataan sang putra.

"Jiwon. Hong Jiwon yang kini berganti marga menjadi Seo Jiwon. Ayah.. selama ini kau mempercayai musuhmu sendiri."

Keterdiaman sang ayah membuat Jungkook terkekeh pelan, "Terserah jika ayah tidak percaya, aku akan tetap melaporkan dan menyelidiki Jiwon." Setelah mengatakan itu, Jungkook memutuskan untuk pergi.

.

.

Jungkook kembali ke kantor dan memikirkan bagaimana cara untuk membuat Jiwon mengakui kesalahannya. Karena jika tidak begitu mereka tidak memiliki bukti yang kuat untuk melaporkan Jiwon.

"Tuan bilang Jiwon memiliki dendam dengan Tuan Jipyeong  ?" Tanya Jisung setelah beberapa menit berpikir.

"Ya. Dia menganggap ayahku yang menyebabkan ayahnya memutuskan untuk bunuh diri."

Jisung mengangguk pelan, "Sepertinya saya tahu bagaimana cara membuat Jiwon mengakui semua kesalahannya, Tuan."

"Bagaimana caranya ?" Tanya Jungkook penasaran.

"Seperti memancing hiu di lautan." Balas Jisung yang mana membuat Jungkook mengernyitkan dahi bingung.

"Baiklah. Aku percaya padamu." Balas Jungkook pada akhirnya karena tidak mau menambah beban pikiran. Biarlah hanya Sohyun saja yang ada di dalam pikirannya saat ini.

.

.

.

"Sudah dua hari, El. Kenapa Sohyun belum juga sadar ?" Tanya Taehyung sambil menatap wanita yang masih betah menutup mata di atas ranjang.

"Mungkin dia ingin istirahat lebih lama ? Lagipula Sohyun sudah berhasil melewati masa kritisnya. Jadi kau tidak perlu khawatir, Tae. Dia akan segera sadar." Jelas Elle.

"Aku tidak khawatir.. aku hanya__,"

"Ya ya aku tahu. Kau hanya merasa bertanggung jawab."

Taehyung mengangguk pelan, "Aku sudah berjanji pada ibu mertuanya akan membawa Sohyun kembali lebih cepat, karena Jungkook saat ini tidak baik-baik saja. Dia butuh Sohyun."

Giliran Elle yang mengangguk, "Sohyun wanita yang beruntung, dia memiliki suami yang begitu mencintainya, ibu mertua yang mendukungnya, dan juga teman yang selalu membantunya. Aku harap setelah ini ayah mertuanya akan berubah dan kembali menerima Sohyun."

If You ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang