Atsushi membawa sebucket bunga Dwarf Iris lalu meletakkannya di ruangan Kyouka. Sudah keempat kalinya, yang berati sudah 4 minggu atau sekitar 1 bulan Kyouka di rawat.
Keadaan Kyouka sudah membaik, fisiknya 85% sudah pulih. Namun tidak dengan ingatannya. Tak lama kemudian, Higuchi dan Akutagawa masuk kedalam ruangan Kyouka.
"Ohayou, Kyouka !" Sapa Higuchi langsung menghampiri Kyouka.
"Yo Kyouka. Bagaimana keadaanmu?" Akutagawa melambaikan tangannya kepada Kyouka.
Kyouka tersenyum lebar, menyambut kedatangan ketiga temannya.
"Selamat pagi kalian ! Keadaanku baik baik saja, dan aku sudah bisa berjalan sedikit demi sedikit" Ucap Kyouka gembira, dengan percaya diri Ia turun dari ranjangnya.
"Kyouka?! Hati hati!" Cetus Atsushi lalu berlari kearah Kyouka, memegang tangan Kyouka agar tidak terjatuh.
Tiba tiba saja Kyouka terpeleset, Lalu jatuh kearah Atsushi. Dengan sigap Atsushi menangkap dan mendekap Kyouka. Atsushi menghela nafas panjang.
"Sudah ku bilang" Ucap Atsushi melirik Kyouka yang sedang di peluknya.
Atsushi terkejut, melihat wajah Kyouka yang memerah. Entah kenapa Wajah Atsushi juga merasa seperti panas, padahal musim dingin baru saja berakhir. Seharusnya hawa lingkungan masih dingin.
"Katanya jalan jalan?" Sindir Higuchi dengan berpura pura memainkan handphonenya. Akutagawa menepuk punggung Higuchi pelan.
Atsushi dan Kyouka melepaskan pelukannya, namun Atsushi masih menggenggam tangan Kyouka.
"Seharusnya kau tidak mengganggu mereka" bisik Akutagawa kepada Higuchi.
"Walau kamu bisa berjalan, aku tetap akan membawa kursi roda" Sahut Atsushi sembari menuntun Kyouka ke ranjangnya.
"Tapi izinkan sekali saja, untuk jalan jalan kali ini aku ingin mencoba berjalan" Rayu Kyouka dengan wajah memelas.
Atsushi yang sudah ingin mengambil kursi roda itu, langsung menghentikan langkahnya. Ia berbalik badan melihat Kyouka yang masih temenung di ranjangnya. Atsushi lalu melipat tangannya lantas berjalan ke arah Kyouka.
"Tapi harus dalam pengawasanku" Sahutnya.
Wajah Kyouka berseri seri, seketika Ia langsung ceria. Higuchi dan Akutagawa ikut merasakan senang. Atsushi tersenyum tipis, sembari melangkah keluar ruangan.
"Aku akan meminta izin Yosano san" Ucap Atsushi sebelum meninggalkan ruangan.
¤First SnowFlake¤
Sudah seminggu ini, memang mereka banyak menghabiskan waktu di luar rumah sakit. Mengajak Kyouka jalan jalan sambil mengembalikan ingatannya. Kali ini, Mereka pergi ke taman hiburan di pusat Kota. Sesekali mereka bercanda dan tertawa, menghabiskan waktu kebersamaan mereka.
Kini mereka berada di tempat peristirahatan, dimana di sediakan meja beserta tempat duduk disana.
"Kyouka, apa makanan kesukaanmu?" Tanya Higuchi memandang Gadis bersurai ungu gelap di depannya.
"Onigiri !" Celetuk Kyouka bersemangat.
"Sudah pernah mencicipi Sushi belum?" Akutagawa kembali melontarkan pertanyaan.
"Sushi?" Kyouka bertanya kembali.
"Jadi? Apakah kamu penasaran? Tunggu" Atsushi lalu mengeluarkan sejumlah uang dari dompetnya lalu pergi meninggalkan mereka.
Higuchi dan Akutagawa saling bertukar pandangan. Entah apa yang akan dilakukan oleh Atsushi, pikiran mereka hanya memikirkan satu kemungkinan.
Atsushi sedang pergi mencari toko yang menjual Sushi.
KAMU SEDANG MEMBACA
First Snowflake - Nakajima Atsushi x Izumi Kyouka
Fanfiction╰┈➤✎❝Kyouka dulu selalu bermimpi, bahwa suatu hari nanti Ia akan mendapatkan seorang teman yang bisa di ajak berbicara. Namun, justru saat ini Kyouka mengaku impian kecil tersebut hanyalah angan angannya semata.❞ೃ⁀➷ ✧. ┊Snow Flake [@LimerencePro pre...