chapter 15

10K 626 6
                                        

Prilly pov

ya tuhan,berilah aku kekuatan.

aku menelan salivaku berulang kali,lalu ku lirik ke samping.

astaga!!,dia sedang memperhatikanku. ya ampun.

ku ralihkan pandanganku, klo boleh jujur. dari pelajaran pertama sampai sekarang, tidak ada yg masuk ke otak.
kenapa?
makhluk di sebelahku lah penyebabnya. Bisa bisa aku punya penyakit jantung lama lama...sedari tadi, semenjak aku duduk di sebelah makhluk sempuna ini, detak jantungku 2× lipat lebih cepat di banding orang lagi lari.

tiba tiba suara lonceng menghentikan lamunanku.
setelah guruku keluar, semua siswa bergegas ke kantin.
tapi aku masih mematung disini.

ya tuhan,kapan jantungku kembali normal . "heee!! lamun aja lo. ayo ke kantin"ajak varrel "gak deh kak, mau ke toilet aja"jawabku lesu. "napa lo? sakit?"tanyanya lagi
iya kak sakit, sakit jantung nihh. "gak kok, duluan ya"ucapku berlalu.

setibanya di toilet, aku membasuh mukaku.helaan nafas terulang kali ku lakukan.

kapan hari ini selesai? baru 2 jam dan aku sdah kewalahan.
gimana kalo hari hari yg selanjutnya, semoga tidak ada acara pingsan di kelas, malu yg ada , malu bukan karena pingsan,malu klo di tanya 'kenapa bisa pingsan?' , dan apa aku harus jawab 'karna kak ali?' itu memalukan, sebenarnya aku bisa saja berbohong, tpi entahlah..klo aku berbohong ,aku langsung gugup dan orang pasti bisa menyangka kalo aku memang berbohong.

kriuukk

aku meringis mendengarnya,
aku laparr, tapi aku takut bertemu makhluk itu lagi.
aiiisshh dari pada aku pingsan karna kelaparan kan bisa gawat . ya udahlah pasrah aja.

akhirnya aku berjalan menuju kantin,dan selama berjalan kepalaku menunduk. sudah 3× kepalaku terbentuk dinding dan berulang kali juga tertabrak siswa.
sampai aku baru sadar aku sdah berada di kantin. "prilly!!!! sini beb!!"teriak seseorang . Dan bisa ku tebak . siapa lagi punya suara menggelegar selain intan?

bukk
ku hempaskan kepalaku ke meja dengan mata terpejam. "bisa setreess aku lama lama kalo gini,tan"ucpku "emang lo udah setres"sahut seseorang. dan sontak mataku terbuka lebar dan badanku langsung sigap berdiri.

aku tidak menyadari kalo ada kak ali dan kak varrel.

astaga, sumpah aku malu se.ka.li.

lebih baik aku menunduk sajalah. "aaiishhh prill. kenapa juga papa lo tuh mindahin lo? sama siapa nanti kalo ujian atau ulangan gw nyontek? temen temen pada pelit!.. waduhh"ujar intan sedikt histeris yg membuatku menatapnya

aku mendecak kesal. dan itu membuat nya terkekeh. "emang tuh intan. oon nya kebangetan. heran gw, kok lo bisa masuk SMA ini,secara nih sekolah cuma buat anak pinter. jangan jangan lo nyogok ya??!"canda varrel. "tau aja lo "balas intan. membuat ke dua orang terkekeh . "tan, laperr. pesenin donk"rengek ku tiba tiba.
"dihh... semenjak kapan lo jadi manja gini,pesen sendiri sana!"tolaknya.
"kalo aku pingsan jangan salahin ya,2 hari aku belum makan"ucpku mengada ngada.
dan,ku lihat mata intan terpelotot,kak varrel mendelik dan kak ali menatapku tajam.
entah kenapa, aku merasa takut kalo dia menatapku tajam. "kalo lo sakit gimana!!"teriak intan .
pengen ketawa rasanya ngeliat muka dia .

"maka nya pesenin ya"rujukku.
"ck... iya iya. bawel dah"
setelah dia pergi ,aku terkekeh. "seriusan lo belum makan 2 hari?"tanya kak varrel yg sedikit....cemas?
"ehh...salah bilang ,maksudnya 2 jam yg lalu,sengaja sih ,abis males"ucpku cengar cengir

ku lirik kak ali, dia menghela nafas..lega?
"su'ek lo!! bikin orang khawatir aja"teriak varrel yg mengalihkan pandanganku .
"iss.. ini kantin jangan teriak teriak."jawabku enteng. "dasar lo!"ujar varrel ketus.

secret admirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang