chapter 3

14K 832 4
                                    

Sungguh aku benar" deg degan saat ini.

Ia mendekatiku lalu ...

"Lain kali hati hati"bisiknya.

Oh tuhan,badanku serasa amat lemas.

Kemudian ia pergi dri hadapanku.

Oh ya,perkenalkan dia kak ali,kakak kelasku. Dan yg pasti dia orang yg sangat aku kagumi.

Aku mulai mengagumi dan merasakan suatu rasa semenjak,pertama kalinya ia menolongku dri bullyan kakak kelas.

Walaupun kalian tahu sifatnya yg benar" cuek dan dingin,tdk mengurangi rasa ini karna rasa ini sudah dalam.

Aku tidak berani untuk menyatakan rasa ini,tpi yg hanya bisa ku lakukan hanya memberinya semangat dri sebuah surat kecil.

"Heh lo dri mana aja sih,lo tahu gw dri tdi nya.... omg hellow lo kenapa?"tanya seseorang yg tiba" muncul di hadapanku,dia intan ,sahabatku.

"Aku gpp"jawabku

"Bullyan lgi?"tanyanya

Aku tidak membalasnya tpi hanya menggelengkan kepalaku.

"Yaudah klo gitu ..temenin gw ke kantin ..yuk"ucpnya menarik tanganku. Aku hanya bisa pasrah dengan sikapnya.

***

good luck for the basketball competition

I☆

Itulah pesan singkat yg kutulis di dalam sebuah surat kecil. Hanya itu yg bisa ku lakukan . Kalian tahu,kenapa ada ' I☆'

Itu singkatan nama panggilanku 'illy' . Aku sengaja memilihnya karna, jika aku menuliskan 'p', aku takut ia akan mengenaliku.

Dan apa kalian jg tahu kenapa ada tanda bintang?

Aku sengaja membuatnya karna aku benar"menyukai bintang.

Aku melirik ke arah sekitar ku,setelah kupastikan sepi ,aku menaruh surat tersebut dan tak lupa sebuah lolipop ku tempelkan di pintu lokernya.

Setelah usai,aku berlari meninggalkan tempat tersebut dan pergi menuju perpus.

Baiklah..hari ini aku pastikan untuk membaca novel.

Aku bingung dengan novel disini,kalian tahu..ada ratusan novel di perpus ini.

Aku hentikan jari jariku yg sedari tdi memilih buku.

Aku ingin mengambil novel itu, namun...aku tidak dapat menggapainya ..saat aku berjinjit...beberapa tumpukan buku terjatuh dan mengenai kepalaku. Aku meringis kesakitan.

Saat aku menoleh ke buku novel yg hendak ku baca, aku tdk melihat novel itu lgi,apa novel itu terjatuh saat tumpukan buku tdi terjatuh?

Aku membungkukkan badanku dan melihati buku" yg berserakan di lantai. Namun,aku tidak bisa menemukannya.

Lalu di mana buku novel itu?

"Kau mencari ini?"tanya seseorang di belakangku dan menyodorkan sebuah buku novel.

"Makasih"ucpku sambil mengambil buku itu.

Lalu seketika badanku mati membeku melihat orang di depanku sekarang.

Ku lihat dia tersenyum kecil lalu mendekatkan wajahnya ke arahku.

Jantungku sudah benar" akan meledak.

Hingga ku rasakan hidungnya menyentuh daun telingaku.

"Sama sama"bisiknya lalu menjauh dan pergi meninggalkanku.

Saat itu jg,aku terduduk di lantai dengan nafas yg masih terengah.

"Astaga lo ya,dri tdi gw nyariin ,ternyata lo disini"omel intan padaku.

Aku hanya bisa menyengir ke padanya.

"Napa lo duduk di bwh? Trus lo jg ngapa ngos ngos kayak di kejer setan aja"tanya intan

"Udah kan ngomelnya? Yuk balik kelas"ucpku padanya.

Sedangkan dia,hanya memanyunkan mulutnya.

Aku hanya bisa terkekeh melihat tingkah sahabatku yg satu ini.

***

"Kantin yok prill"ajak intan

"Duluan aja deh,entar aku nyusul"jawabku

"Mau ngapain sih,kayak sibuk aja lo"ucpnya.

"Udah deh gk usah bawel..sana sana"usirku padanya.

"Iya..awas aja ya klo udah 10 menit gw nunggu lo tpi lo gk nongol nongol. Di jamin besok lo gk bakal ngirup oksigen lgi"ancamnya yg membuatku terkekeh pelan.

"Iya iya..bye"ucpku sambil meninggalkannya.

Aku jalan mengendap endap ke arah loker. aku mengintip dri balik dinding, dia sedang tersenyum kecil melihat surat yg ku buat. "sebenarnya siapa sih? Jujur sih agak penasaran . Yakin deh ,pasti cewek yang buat ini tiap hari .Agak ngerasa tersanjung sebenarnya dibuatin ini tiap hari. But, thankslah buat siapapun itu si 'i'. and congrast yah 'i' , you are the first person who can make me curious'"ucpnya yg sangat jelas di telingaku.

Deg

Tenggorokanku mendadak mengering.

Apa yg dia bilang tdi? Apa aku tdk salah dengar?

Ku lihat dia tersenyum melihat suratku lalu ia mengambil lolipop yg tdinya ku tempel di loker miliknya.

astaga, aku rasa..aku mengalami gangguan telinga.

Setelah ku normalkan detak jantungku,aku tersenyum mengingat dia tdi bicara,lalu aku berlari kecil menghampiri intan yg sedari tdi menungguku.

Tbc
****

secret admirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang