X -A World Project-

somewhere...

Ugh... Kepalaku benar-benar pusing.

Hah?! Dimana ini?

Tempat ini benar-benar hitam dan kelam. Tak ada cahaya, tak ada apapun di sini kecuali hitam. Atau mungkin mataku masih terpejam?

Tidak, aku sudah membuka mataku, bahkan sudah lebih dari 10 kali aku mengedipkannya.

Secercah cahaya lambat laun meluas dan menyilaukan. Aku menutup mata dengan lengan kananku.

"Tanya apapun padaku." ucap seseorang.

Aku menelan ludah, menyingkirkan lengan dari mataku. Sesosok pria tersenyum ramah padaku. Wajahnya sejuk dan suaranya sebening air. "Si-siapa?" tanyaku.

"Ian McVelli."

Aku mengernyit. Tak mungkin.

"Hahaha. Aku bercanda. Namaku Ivan McVelli. Mendekati sama."

"Dimana ini?"

"Kau berada di Dimensi Waktu Yang Terbuang. Tapi tenang, ketika kau terdampar di sini, takkan berpengaruh dengan waktu di luar. Pembicaraan ini semacam pembicaraan di bawah sadar dan berlokasi di Dimensi Waktu Yang Terbuang." Aku menggaruk kepala.

"Dimensi Waktu Yang Terbuang. Dimensi ini terbentuk karena sebuah kecelakaan dalam pembuatan Pemindah Dimensi. Dimensi yang terbuang ini terjadi akibat pemisahan antara waktu dan tempat."

"Kau tahu? Aku makin tak mengerti."

"Hahaha. Bersabarlah. Manusia tak dapat terpisahkan dari yang namanya tempat dan waktu. Tapi ketika pembuatan Pemindah Dimensi, waktu terpisah dari pengaturannya. Misal, kau pergi ke sebuah tempat di Derlburg tadi. Pernahkah kau melihat waktu dan tempat kejadian? Mereka berdua tak sesuai. Akibatnya terjadi kekacauan waktu.

"Vio dan ilmuwan itu telah mengatur tempat dan waktu dimana kalian harus melakukan misi. Seharusnya kau menjalankan misi di Derlburg pada tanggal 1 Februari tahun 2014, tapi kau terdampar di tahun 2030. Akibatnya apa yang tak terjadi akan terjadi dan sebaliknya. Pada tanggal 1 Februari 2014, Niel masih belajar di bangku SMP. Sebenarnya cerita Niel tak berakhir seperti itu."

"Jadi, berakhir seperti apa?"

"Rahasia waktu. Kita tak tahu apa yang akan terjadi pada waktu, tapi kalian sudah mengubah takdirnya."

"Apakah berdosa mengubah takdir seseorang segampang itu?"

"Aku tak tahu."

"Apa yang terjadi sekarang?"

"Hmm... Kabut violet Vio membawa kalian ke kamar. Dan seperti biasa, kalian akan terbaring selama beberapa hari akibat efek samping Pemindah Dimensi. Kabut Vio juga berfungsi sebagai Pemindah Dimensi."

"Apa yang terjadi dengan jasadku?"

"Jasadmu akan pulih karena melewati Pemindah Dimensi. Vio akan mengatur waktu dimana jasadmu kembali seperti semula. Seperti mengembalikan kondisi jasadmu ke waktu 2 hari yang lalu. Belum lecet dan berdarah-darah, kan?"

"Apa yang akan terjadi pada istri Niel?"

"Warga curiga pada rumahnya yang selalu hening dan tak ada tanda-tanda kehidupan. Warga menggebrak pintu dan menemukan istrinya yang sudah tak bernyawa. Mereka membawa istrinya ke rumah sakit dan ia dinyatakan meninggal kemudian dikebumikan."

"Lukisannya?"

"Lukisan itu diserahkan warga kepada sebuah pelelangan dan berhasil meraup uang sebesar 17 juta."

"Lukisan itu memang bagus tapi mengerikan. Siapa Vio sebenarnya?"

"Rahasia."

"Argh... Kemudian, Niel akan dikemanakan?"

"Rahasia. Tanya yang lain."

"Ryan, Hill dan Lisa. Bagaimana keadaan mereka? Pasti kau mengenalnya."

"Ra-ha-si-a."

"ADAKAH JAWABAN LAIN SELAIN ITU?"

"Coba tanya yang lain."

"Apakah kejadian tadi akan terjadi di masa datang?"

"2 jawaban. Iya atau tidak. Baiklah, waktuku sudah habis."

Ivan merentangkan jari-jari kanannya kearahku. Kabut putih muncul dari tangannya dan membungkus kepalaku. Aroma bunga kamboja...

"Kuharap kita bertemu lagi."

---------------------------------------------------------------------------------------------

Halo semua.

Saya posting-nya borong, nih. Hehehe.

Apa ada yang bingung dengan istilah-istilah barunya? Saya perjelas.

Pemindah Dimensi = Alat berbentu bingkai (digunakan pada cerita Annabelle) dan kabut violet milik Vio. Itu dapat membawa mereka ke tempat yang dikehendaki si ilmuwan.

Pemindah Dimensi mempunyai 2 pengaturan, waktu dan tempat. Dimensi Waktu Yang Terbuang terbentuk karena rusaknya setingan waktu. Jadi mereka bisa tersesat dalam waktu, bukan dalam tempat.

Dimensi Waktu Yang Terbuang = sesuai dengan nama, dimensi ini benar-benar terbuang. Hal ini membuatnya tak berupa dan berwarna. Seperti yang telah diterangkan, dimensi ini hanya hitam dan kelam. Rupa dan warna ada karena tempat. Seperti lukisan, waktu adalah kanvas dan tempat adalah gambarnya. Karena waktu ini tak mempunyai tempat, ia menjadi tak berarti.

Kemudian, isi dimensi ini?

Ingatan-ingatan seseorang.

Masih bingung? Mohon maklum karena saya adalah author yang suka nge-troll. Hahahahaha (devil laugh)

K, C U!