Ayah, ibu jangan menangis #2 «Bonus»

2.3K 75 6
                                    

[Ini bonus dari cerita tadi oh ya ini ship nya Halice aku lupa nulis hhehe maafkan auth kalian ini]
⚠️Warning banyak bawang bombai⚠️
⚠️Omegaverse + Smooth Horror scene⚠️
Shiper : Halice ,, Halilintar x Ice
Halilintar (Alpha)
Ice (Omega)




Halilintar dan Ice akhirnya menangis tersedu di sana, dan salah satu dokter pun bilang kepada mereka bahwa sang jenazah anak mereka masih ada belum mereka kubur karna tidak bisa asal kubur sebelum orang tua nya setuju dengan itu mereka membekukan jenazah Itu di ruangan khusus untuk membeku kan jenazah dan mereka juga mengawetkan jenazah thorn.

"Kami akan pulang ke negara asal kami biar anak kami di kuburkan di sana"

Ucap halilintar kepada dokter, dan dokter pun mengangguk kan nya dan memerintahkan kepada beberapa suster untuk menaruh jenazah anak halilintar dan ice ke peti agar di pulangkan ke negara asal nya bersama kedua orang tua nya.

"Hiks,,,,anak kita sayang,,,,hikss"

Ucap ice kepada suami nya, halilintar memegang wajah ice dan mencium kedua pipi chubby istri nya dan tersenyum lembut ke arah istri nya.

"Sayang ini sudah takdir sudah jangan menangis lagi nanti cantik mu hilang"

Ice sedikit tersenyum dengan pujian dari si suami tapi tetap saja dia seorang ibu masih sangat tidak rela jika anak nya telah tiada dan meninggal kan mereka berdua untuk selama lama nya.

"Kita harus siap siap untuk kembali ke malaysia"

Ucap halilintar sembari mengusap kepala istri nya yang masih menangis walaupun sesekali terdengar suara isakan karna sesak nafas, menangis juga membuat hidung di penuhi oleh hingus membuat ice sesak nafas dan menarik nafas melalui mulut bukan hidung.



🔔Di bandara

Saat sampai bandara dan kedua pasangan tersebut sudah di bangku pesawat mereka yg mereka pesan 3 bangku lalu saat mereka sudah duduk dan menunggu pesawat untuk lepas landas ada satu pramugari yang selalu melayani kebutuhan para penumpang kita sebut saja nama pramugari itu dengan Veronica

Veronica yang sedang menyambut semua penumpang nya dengan senyum ramah nya tiba tiba ada seorang anak laki laki pendek dengan warna mata seperti emerald mendekati nya dan meminta sesuatu kepada veronica.

"Kak, kakak bisa ingatkan aku untuk meminum obat di jam 4 sore? Di bangku A13 karna aku harus minum obat di jam segitu"

Karna veronica yang merasa kasihan dengan anak kecil itu dia pun mengangguk kan kepala nya dan membungkuk untuk menyamakan tinggi anak itu.

"Iya nanti kakak ingatkan, kamu duduk kembali ya nak"

"Makasih kak, nanti kalau aku udh selesai minum obat nya aku bakalan samperin kakak"

Ucap anak kecil tersebut dengan senyum manis nya lalu kembali berjalan ke arah bangku nya dan duduk manis di situ, setelah semua penumpang sudah masuk semua para pramugari termaksud veronica juga ikut masuk dan duduk di tempat khusus untuk para pramugari Itu istirahat lalu veronica mengingat kan teman nya bernama Ariella untuk mengingatkan diri nya untuk memberi pengumuman kalau untuk penumpang kursi nomor A13 harus meminum obat di jam 4 sore.

oneshoot ship all Elemental (Close Request)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang