𝐙𝐞𝐢𝐯𝐚𝐧𝐝𝐫𝐚 𝐀𝐫𝐥𝐝𝐢𝐧𝐨 𝐖. [𝐄𝐍𝐃]

16🦊

Banyak typooo

Pagi yang cerah ini disambut kicauan burung ini tidak membuat ayah anak itu terbangun dari tidur pulasnya, mommy yang bangun terlebih dahulu langsung menengok kearah sang suami damn ya menemukan si bungsu tertidur diatas sang daddy

Posisinya sibungsu memeluk erat leher sang daddy dan daddy yang memeluk tubuh si bungsu ditambah sibungsu yang terbedong membuat kegemasan itu berkali kali lipat bertambah

"Mas bangun sudah siang bukanya hari ini ada meeting" mommy membangunkan daddy
"Ugh iya" daddy menerjapkan matanya karna dibangunkan juga merasa berat di atas tubuhnya, saat membuka mata ia langsung melihat simungil yang tertidur pulas
"Kkkk baby bangun hm" daddy terkekeh lalu membangunkan baby
"Ungg daddy dino macih antuk" jawab dino menggeliat lalu langsung terbangun
"Lohhhh kok dino dibedong sihh" teriak dino tidak terima saat di bedong
"Jangan berteriak baby" peringat mommy
"Bukankah itu sudah terjadi dari kemarin" daddy menaikkan sebelah alisnya
"Euh iyakah" wajah polos dino membuat daddy dan mommy gemas
"Sudah sudah sebaiknya kalian mandi ini sudah siang  yang lain sudah menunggu di bawah" kata mommy yang langsung dituruti anak ayah itu

Setelah anak ayah itu masuk ke kamar mandi mommy langsung turun kebawah untuk menyiapkan sarapan

Sedangkan disisi daddy ia langsung memandikan sang anak terlebih dahulu baru setelah selesai daddy menhanduki dino lalu menaruh dino di kasur dan kembali ke kamar mandi untuk mandi pastinya

Beberapa menit kemudian daddy keluar dari kamar mandi sudah siap dengan pakaian kantornya, dino yang melihat itu langsung merenggut kesal karna tau dadynya akan pergi

"Ayo kita pakai baju dulu baby" daddy membawa dino ke kamarnya lalu menaruh dino diatas kasur dan mulai mengolesi bedak dan minyak telon ke badan dino lalu memakaikan cream anti ruam ke pantat dan kemaluan dino

Setelah itu dino dipakaikan diapers lalu setelan baju baru dino dipakaikan onesie dan sarung tangan, tak lupa daddy juga membedong dino sebanyak tiga lapis agra dino merasa nyaman ia memakaikan kain bedong yang memiliki topi kepada dino

"Ukhh manisnya anak daddy" daddy mencium pipi dino lalu menggensongnya dan meletakkannya di stroller lalu membereskan perlatan dino kembali ketempatnya.

Daddy mendorong stroller dino menuju lantai satu tepatnya ruang makan.

Sesampainya diruang makan rupanya yang lain sudah berkumpul

"Karna sudah disini semua mari kita mulai sarapan ini dengan tenang" kata opa, mereka pun mulai makan dengan dink yang disuapi mommy

Setelah selesai makan dino menangis karna tahu jika dirinya ditinggal lagi oleh sang daddy
"Daddy hika uhuk hiks huweee dadsu cini balik hiks cama dino" raing dino diruang keluarga
Mommy dan mama panik, mencoba menenangkannya namun dino tak mau mendengarkan sampai akhirnya dino merasa sesak
"Uhuk hah hah hah s-shesak hiks uhuk" dino mencoba maraup okaigen sebanyak banyaknya
"Nahkan kambuh" jean yang kebetulan pulang karna ada yang ketinggalan pun langsung menggendong dino dan membawanya ke kamar daddy dan mommynya karna memang dikamar itulah peralatan kesehatan untuk dino lengkap