Epilog

395 34 10
                                    

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You can't publish my story on another website without my permission because thinking about the plot is so difficult that I even stay up all night.

Tidak boleh publikasikan ceritaku di website lain tanpa seizinku karena memikirkan alur cerita itu sulit sekali bahkan aku sering begadang.

Happy reading

20 tahun kemudian

Ran baru saja tiba di sebuah restoran untuk menemui kakaknya karena sudah lama tidak bertemu biasa ran sibuk dengan geng bonten dan bisnisnya yang lain.

"Niichan!" Sapa Ran.

"Maaf terlambat biasa macet." Ucap Ran.

(penampilan ran)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(penampilan ran)

"Ah kau ran." Ucap Asahi terbangun dari tidurnya.

" Ucap Asahi terbangun dari tidurnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(penampilan asahi)

"Kesini duduk." Ucap Asahi.

Ran duduk di samping asahi lalu memesan minuman dan makanan karena belum makan siang.

"Rin dimana?" Tanya Asahi.

"Katanya ada sedikit urusan paling sebentar lagi datang." Ucap Ran.

✔️ Haitani Ran Twins (oc male reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang