"selanjutnya daging"
Ucap ji hoo kepada kakaknya
Lalu mereka menuju ke tempat rak rak daging di mall tersebut
"apa lagi?"
Tanya chan young setelah mengambil daging
"sayuran"
Jawab ji hoo
"apa lagi?"
Tanya chan young dengan sebuah keranjang yang sudah penuh itu
"habis"
Jawab ji hoo
"baiklah, ayo bayar"
Ucap chan young
"oppaa itu sangat berat, biar aku bantu"
Ucap ji hoo ingin mendorong keranjang itu
"tak perlu"
Jawab chan young
"tak apa apa, aku bisa"
Jawab ji hoo lalu mendorong keranjang itu
"akkkk, kenapa sangat beratt?"
Tanya ji hoo kesal ketika keranjang itu sedikit pun tidak bergerak
"sudah ku katakan tak perlu"
Jawab chan young lalu mendorongnya sendiri
Mereka menuju ketempat kasir untuk membayar belanjaannya
Antrian begitu panjang sehingga mereka harus berdiri di paling belakang
"haii"
Sapa seorang pria yang berdiri di belakang ji hoo
"haii juga"
Sapa ji hoo kembali
"kau sedang berbelanja cantik?"
Tanya pria itu dengan belanjaannya
"iya, aku sedang menemani ka-
"berdirilah didepan"
Ucap chan young kepada ji hoo, memerintahkan ji hoo untuk berdiri didepan chan young
"kenapa?"
Tanya ji hoo
"berdiri saja"
Ucap chan young dingin
Lalu ji hoo mendengarkan perintah kakaknya dan berdiri didepan chan young sehingga kini dia jauh dari pria tadi
"ternyata dia pergi bersama pacarnya"
Ucap pria dibelakang itu
Chan young menatap pria itu tajam dan membuat pria itu berpindah ke tempat antrian lainnya
Chan young merasa cemburu melihat ji hoo dekat bersama pria lain, padahal ji hoo adalah adiknya sendiri
Selesai membayar mereka keluar dari mall dan menuju pulang kerumahnya
"oppaa, aku ingin roti itu"
Ucap ji hoo saat sedang di perjalanan menunjuk ke arah roti pedagang kaki lima itu
"em tunggulah"
Ucap chan young lalu turun dari mobilnya dan membeli roti itu
"terimakasih"
Ucap ji hoo senang ketika chan young memberikannya roti itu
Chan young pun melanjutkan mengemudi untuk menuju kerumahnya
"kau mau?"
Tanya ji hoo kepada chan young
"tidak"
Jawab chan young yang fokus mengemudi
"coba rasa duluuu"
Ucap ji hoo menyodorkan roti itu kemulut chan young
Dengan terpaksa chan young menggigit roti itu
"enak bukan?"
Tanya ji hoo
"em"
Jawab chan young singkat
Tidak lama kemudian mereka sampai dirumah dan segera turun dari mobil dengan membawa belanjaan mereka yang begitu banyak
"eomma kamii pulanggg"
Ucap ji hoo dengan suara lantang dan melihat rumahnya sudah sangat rapi dan cantik
"baiklah, terimakasih"
Jawab ara kepada anak anaknya itu
"eomma mau ku bantu?"
Tanya ji hoo kepada ara
"boleh, jika kau mau"
Ucap ara tersenyum
Dan mereka saling membantu untuk menyiapkan makanan tersebut, mulai dari makanan pembuka sampai makanan penutup
**
Happy reading**
Jangan lupa vote dan komennya ya!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
fall in love✅
Teen FictionJatuh cinta kepada seseorang tentunya bukan hal yang salah, namun jatuh cinta kepada adikku bukankah itu salah? Aku juga bingung mengapa aku bisa jatuh cinta kepada adikku sendiri, sekeras apapun aku berusaha untuk mencintainya sebagai seorang kaka...