Millionaire Nurse (20)

396 46 11
                                    


GALLERIA FORET

Haruskah Dara membukanya?

Bel di pintu kini terus berbunyi, hingga akhirnya Dara beranjak turun dari ranjang dan keluar dari kamar menuju lantai satu.

Ia pun menghirup nafasnya dalam-dalam sebelum ia membuka pintu.

"Aku berharap ini Soonho atau orang suruhan Jiyong. Semoga saja."

Ceklek!

Dara pun membuka pintu, betapa terkejutnya ia saat melihat siapa yang kini berdiri di ambang pintu.

"Dara... Sayang kau sudah pulang?"

Han Giran, ibunda Jiyong langsung memeluknya. "Eomma sangat merindukanmu."

"Akhh..." Dara meringis, tubuhnya terasa kaku dan sedikit sakit.

"Maaf sayang.. Maaf. Kau kenapa? Kenapa bibirmu? Kau sakit sayang?" Ibunda Jiyong terlihat sangat panik.

"Ya begitu lah eomma, ayo masuk dulu." Ajak Dara, sembari menatap ayah mertuanya yang juga ada disana.

Setelah mereka masuk, Dara pun menyalami kedua orang tua suaminya itu dan mempersilahkan duduk.

"Apa kabar eomma dan appa?"

"Baik-baik saja sayang. Apa yang terjadi padamu sayang?"

Dara berdeham. "Apa Jiyong tidak memberitahu eomma?" Jawab Dara berpura-pura. Sepertinya ia harus belajar berakting untuk mengelabui sang mertua, karena Jiyong bilang tak ada yang mengetahui tentang perpisahan mereka.

"Tidak sayang. Memangnya apa yang terjadi sampai bibirmu luka? Dan pipimu juga terlihat bengkak?"

"Semalam aku jatuh di taman eomma." Bohong Dara.

"Ya ampun, kenapa kau sampai bisa terjatuh?"

"Aku tidak hati-hati."

"Jadi kau sudah mengobatinya?"

"Sudah, dokter pribadi Jiyong sudah memeriksaku. Katanya aku baik-baik saja."

Giran menghela nafas lega.

"Oh syukurlah. Lalu dimana Jiyong sekarang?" Tanya ayah Jiyong membuka suara.

"Jiyong sedang di YG appa."

"Apa dia menjagamu dengan baik?"

Dara mengangguk.

"Kapan kau pulang ke Korea sayang? Kenapa tidak memberitahu eomma? Apa studymu sudah selesai?"

Dara mengerutkan dahinya.

"Study?
Apa sebenarnya yang Jiyong katakan pada mereka?"

Dara kembali berdeham sembari menetralkan ekspresinya.
"Ya, sudah selesai eomma. Aku kembali sebulan yang lalu. Maaf jika tidak sempat mengabari dan berkunjung ke rumah eomma dan appa."

"Ya tidak apa-apa sayang."

"Dimana Dami unnie? Kenapa dia tidak ikut?"

"Dami sedang ada pekerjaan."

Dara mengangguk paham.

"Oh ya sayang, apa kabar eomma dan appamu? Mereka sehat? Aku sudah lama tidak bertemu dengan mereka."

Dara menunduk.
"Appa dan eomma sudah meninggal."

"Apaa?!!" Giran dan Young Hwan terkejut mendengar hal ini.

"Ya, mereka sudah meninggal."

"Kenapa kau tidak memberitahu kami?" Tanya Young Hwan.

"Maafkan aku appa, eomma."

MILLIONAIRE NURSE (DARAGON) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang