Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
kamu gak kangen brownie?
Kangen. Dia masih sama Yasmine kan?
yepp jadi yasmine yg rawat she really likes puppy kayaknya dia mau ke apart aku sambil bawa brownie hari ini kamu mau join gak?
Aku lagi di tempat Kak Karin. Kapan-kapan aja ya.
yahh 😞 oke dehh baik-baik di sana ya kak!
Kok tumben akhir-akhir ini kamu sering manggil aku 'Kak'?
kamu mau aku panggil apa emang? sayang? 😏
Dih. Titip salam sama Yasmine.
sama aku gak titip salam? 🥺
Ngapain 😒
jahat 😭 eh enggak apa deng sama aku kan titip cium 😘 wkwkw
Titip cium buat Brownie. Buat kamu enggak.
kak win 😭
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wina tersenyum kecil membaca chat yang tertera.
Aneh sekali. Sekarang mereka bukan lagi sekedar junior-senior atau rekan tim penelitian. Mereka adalah sepasang kekasih. Narasi yang sulit percaya apabila Wina yang dulu mendengarnya.
Wina merapikan kutek-kuteks Karin yang berserakan di lantai. Karin mengajaknya bertemu hari ini. Memang sudah lama mereka tidak saling bersua semenjak Wina lebih sering menghabiskan waktu bersama Kalev. Karma mengatai hubungan Karin dan Juna cringe seolah berlaku kepadanya.
Tapi berbicara mengenai Juna –Wina baru memperoleh informasi yang amat mengejutkan. Apabila Karin tidak lagi menjalin hubungan dengan cowok itu. Terjawab sudah alasan Karin enggan menonton futsal.
"Kapan putusnya?" tanya Wina saat Karin mengipas-ngipasi kukunya yang masih basah oleh cat kuteks.
