prolog

4.4K 215 6
                                    

Enjoy
.
.
.

Di cafe dengan nuansa putih, duduk seorang wanita cantik dengan sneli putih yang terpasang nyaman ditubuhnya. Sambil menyesap vanilla latte wanita itu terus menatap Handphone nya dengan alis mengkerut risih.

" Aku sampai muak, jika Lucas ge sampai mengirimkan lagi foto anaknya! Sudah aku katakan aku belum mau menikah masih saja dipaksa!"

Gerutu Wanita manis itu.

Wanita manis itu bernama Na Jaemin. Putri bungsu dari keluarga terpandang di Korea yaitu tuan Na Yuta.

Jaemin panggilan akrabnya, baru saja di beri foto  anak kecil oleh kakak sulungnya Na Yukhei yang baru saja dikaruniai seorang anak dengan istrinya Jungwoo.

Yukhei terus-terusan menyuruh agar sang adik untuk segera menikah di usianya yang menurut Jaemin masih muda. 27 tahun itu muda kan? Anggap saja iya.

Jaemin baru saja menyelesaikan studi S2 kedokteran bedahnya diusia segini tetapi sang kakak sudah sibuk menyuruhnya menikah seperti Jaemin bakal menjadi perawan tua saja.

Hei! Lucas enak lulus S1 sudah dapat menjadi Presdir di perusahaan mereka sedangkan ia harus menggapai cita-citanya sebagai dokter bedah!

"Jika aku tidak sayang dengan Jungwoo Eonnie dan Kenzie... Sudah ku bedil organ tubuh si Lucas ini!"

Memang Jokes ahli bedah memang sedikit dark.

Tuk

Jaemin yang awalnya hanya fokus ke handphone nya langsung menoleh ke depan saat mendengar seseorang menaruh gelas di meja yang sama dengan dirinya.

"Eoh? Mark-ssi? Sudah baikan? Anda tidak langsung pulang kerumah?" Tanya Jaemin reflek.

Iya, Mark orang itu adalah pasiennya di ruang rawat inap yang baru saja keluar dari rumah sakit karna operasi pengangkatan peluru yang bersarang di bahunya. Dan orang ini seharusnya sudah pulang sejak pagi tadi, tapi kenapa ada disini?

Mark tersenyum tipis sebelum menjawab pertanyaan Jaemin.
"Aku tidak ingin pulang. Ibu dan ayahku sedang ada dirumah dan mereka terus saja merecoki ku dengan pertanyaan yang seperti oppamu tanyakan padamu" jelas Mark.

Jaemin membelalakan matanya kaget.
"Kau tau apa yang dibicarakan kakakku?"

"Soal menikah bukan? Maaf aku tidak sengaja mendengar kau dan dokter Huang kemarin"

Mendengar itu Jaemin hanya mengangguk dan dirinya kembali lesu mengingat pertanyaan Lucas itu. Jaemin sebenarnya bukan tidak ingin menikah, tetapi..

BAGAIMANA BISA MENIKAH JIKA CALON SAJA TIDAK PUNYA!

"Bagaimana jika kita menikah saja ?"

Pertanyaan Mark ini sukses membuat Jaemin hampir menggebrak meja mereka.

"Hei kau gila?!"

Mark menggeleng. "Tidak. Justru ini jalan keluar. Jika kita menikah kita akan terbebas dari pertanyaan menyebalkan orang tua itu"

"Tapi kita tidak saling mengenal?"

Ya. Tidak sepenuhnya benar karna Jaemin tau siapa itu Mark Lee. Pengusaha muda putra dari Lee Taeyong dan Jaemin tau betul perusahaan raksasa klan Lee ini bukan hanya bermain didunia bisnis bersih saja, tetapi hal kotor juga dan Jaemin tidak ingin terjun didalamnya apalagi menjadi anggota keluarga.

"Aku yakin kau kenal aku dengan baik Na Jaemin"

"Iya secara formal tetapi diluar itu? Kita orang asing yang bertemu sebagai dokter dan pasien?"

Mark terkekeh mendengar penjelasan detail Jaemin.

"Begini dokter Na, Bagaimana jika kita tidak benar-benar menikah saja?"

Jaemin mengeryitkan alisnya bingung.
"Maksud mu?"

"Kita menikah tidak usah lama-lama paling tidak 1-2 tahun saja. Setelah itu kita bercerai dengan alasan itu orang- orang tidak akan memaksa kita menikah lagi setelah bercerai dengan alasan Trauma"

Penjelasan Mark yang sebenarnya aneh memang cukup meyakinkan Jaemin. Dan karna sangking Jaemin muak dengan dorongan Lucas, Jaemin pun pada akhirnya ikut rencana gila yang dibuat Mark Lee untuk jalan keluar masalah mereka.

"Baiklah tuan Lee ayo kita menikah. Hanya dua tahun saja ne?"

Mark menyodorkan telapak tangannya untuk berjabat tangan. "Oke dua tahun. Deal"

"Deal"

Dan tanpa sadar perjanjian itu tidak berlaku sama sekali karna dibulan ke tujuh pernikahan mereka malah melakukan hubungan suami istri atas dasar kebutuhan seksual mereka yang berakhir Jaemin harus mengandung anak pertama mereka yang diberi nama Chila.

Mereka pikir setalah usia Chila menginjak 3 tahun mereka bisa bercerai tapi pada akhirnya Mark yang mabuk kembali melakukan hal yang sama dengan Jaemin dan kembali menghasilkan putra sebagai penerus perusahaan raksasa milik Lee Corp.

Dan sampai di tujuh tahun pernikahan mereka tidak ada sedikitpun perasaan cinta yang tumbuh diantara keduanya yang ada Jaemin dan Mark malah menambah bumbu kebencian diantara mereka berdua.

Apakah Jaemin dan Mark harus mengakhiri ini semua?

TBC

HAII NEW BOOK DENGAN TEMA MAFIA LAGI UNTUK GANTIIN BLACK ON BLACK YANG MAU TAMAT ... YUHUUUU

semoga syukaaa

Real ToxicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang