Rencana

565 98 8
                                    

"kau paham kan"kata Mew dengan muka seriusnya.

Gulf pun mengangguk ragu akan hal ini.

"Baiklah sekarang rangkul aku cepat"

Gulf pun perlahan mulai merangkul pinggang Mew dengan takut takut.

Bahkan Mew merasakan jika tangan Gulf bergetar di pinggangnya.

"Hah.."Mew pun menghela nafas lelah nya.

"Lihat.. seperti ini"menunjukkan caranya pada Gulf dengan cara tangan Mew merangkul pinggang Gulf erat.

Gulf merasakan ada rona di pipinya dengan perlakuan nona ini.

"Emm..ah iy-iyaa"katanya gugup bahkan Gulf sudah menunduk akan hal ini.

"Hah kau ini, bersikaplah gentleman"

"Iyya nona"kata Gulf patuh.

"Dan iya jangan panggil aku nona lagi nama ku me-- em maksud ku Miunie"memperkenalkan dirinya pada Gulf.

"Iya Miu"kata Gulf semangat.

Mew pun mengusak rambut Gulf gemas akan hal ini sedangkan Gulf terus terusan merasakan pipinya yang merona.

"Siapa namamu"tanya Mew.

"Gulf"katanya tersenyum polos.

"Ah Gulf, oke mulai sekarang kau harus mengikuti ku kemana pun aku pergi harus selalu ada kau"katanya sembari menunjuk Gulf.

"Iya Miu aku mengerti"menampilkan senyum lebarnya.

"Ayok ikuti aku"kata Mew dan berjalan duluan dengan diikuti Gulf.

Ya! Kini Mew membuat rencana untuk Gulf yaitu dengan membuat nya menjadi pacar settingan atau lebih tepatnya.

Berpura pura pacaran,, hah sudah seperti di sinetron saja ya.

Iya,,dia menyuruh Gulf seperti itu kalau kalau Joss masih suka dengan nya kan repot.

Masa Mew yang LAKIK gini ama Joss sih gak mau pokoknya Mew gak mau!

Ya walaupun Mew dah jadi cewek sih tapi dia tetap tidak mau dengan Joss.

"Weyy Miu, darimana aja Lo"panggil seseorang.

Mew pun menunjuk ke arah Gulf yang berada di sampingnya shy shy meong.

"Siapa?"

"Pacar gua"kata Mew spontan.

Yang membuat semuanya menengok ke arahnya.

"Nape"bingung Mew.

Tay langsung saja menarik leher Mew dan mendekatkan nya.

"Lu gimana sih otak nya pe'a"

Plakk

"Gua juga tau nanti gua jelasin"bisik Mew.

Mew pun akhirnya kembali duduk dengan tenang nya.

Gulf sendiri hanya bisa menyatukan alisnya bingung.

"Sudahlah jangan bingung seperti itu ingat apa rencana kita kan"

Gulf pun menggangguk polos akan hal ini.

......

Berhari hari Gulf selalu mengikuti Mew kemanapun.

Intinya dia itu hanya ada saat di butuhkan saja.

Sepertinya contoh nya ini.

Gulf berada di kantin tentu saja dengan Mew berada di genggaman nya.

Gulf hanya bisa mengaduk aduk es yang ia pesan tadi tanpa berniat meminumnya.

Turn Into a Woman {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang