GALANG 24

30 3 0
                                    

BINTANG NYA TOLONG DI KASIH SEBELUM BACA AGAR MEMBACANYA LANCAR TANPA HAMBATAN.

⚠️warning sedikit ada bagian di atas umur,bijak dalam membaca. Jangan ditiru jika yang tidak baik nya⚠️

✿____________GALANG____________✿

Hari demi hari berlalu ujian akhir semester pertama juga telah selesai dijalani, kini seluruh siswa siswi SMA 1 telah diliburkan masalah pengambilan raport itu pas awalan semester baru.

Masih ingat dengan taruhan yang galang dan nana ajukan? Taruhan itu masih tetap berlanjut dan Sabtu kemarin sebelum mereka libur. Mereka telah mengetahui nilai-nilai yang di raih mereka. Terkhusus matematika Nana mendapatkan nilai sebesar 35 dan Galang sebesar 90.

Nilai Galang besar tentunya membuat nana curiga tapi Galang berbohong menutupi kebenarannya. Galang belum meminta apapun dari Nana karna ia menang taruhan ini dikarenakan Galang tengah sibuk dengan urusan kantornya.

Ya mulai Senin kemarin Galang telah di percayai oleh Dedy untuk mengelola perusahaan milik keluarganya itu, jadi membuat Galang sangat sibuk sampai-sampai Nana meminta kepada Galang bahwa dirinya ingin tinggal di rumah Tiara sementara karna bosan menunggu Galang pulang dan takut akan kejadian terakhir waktu itu dirumah nya

Flashback on

Pagi hari yang cerah di hari Selasa ini, hari kedua Galang ke kantor. Nana telah siap mengantarkan Galang kedepan untuk berangkat kerja

Setelah sarapan bersama mereka langsung menuju pintu utama.

Sungguh kagetnya Nana ketika tiba-tiba kakinya menginjak sesuatu dan membuat bekas warna merah yang berlumuran di telapak kakinya

Galang reflek melihat kearah bawah ternyata sebuah pisau tumpul yang berlumuran darah telah Nana injak.

Nana menggelidik takut apa ini pagi-pagi telah di sambut hal aneh seperti ini? Nana tak mau ambil pusing lagian ia juga tidak apa pikir nya mungkin hanya orang iseng. Nana langsung menyuruh Galang agar segera kekantor takut telat. Setelah melihat kepergian mobil Galang Nana akan segera masuk namun tidak jadi ketika ia melihat sebuah kertas di samping rumahnya.

Ia mengambil kertas itu dan membaca apa yang ada di kertas itu
'liat saja kalau bukan istri lu yang mati lu pasti akan mati'

Nana membaca itu seketika tubuh nya bergelidik takut namun ia masih membawa santai. Kini yang ia pikirkan mending keluar menghabiskan waktu bersama Widi

Satu harian penuh Nana menghabiskan waktu nya dengan Widi mereka melakukan apapun itu yang penting membuat mereka senang dan bahagia. Sampai-sampai ternyata sudah jam lima sore mending ia segera pulang dari pada kedeluan Galang

Nana pulang menggunakan taxi online sengaja karna Widi masih ingin menghabiskan waktu nya bersama sang pacar

Nana terus memencet bel rumahnya namun tak kunjung ada yang membuka sampai akhirnya mulut Nana di bekap dari belakang

"Aaargh lepasin siapa lu"ucap Nana tak jelas. Nana terus memberontak namun tenaga melemah seperti nya ia akan jatuh pingsan

BRUK

Satu tendangan keras dari belakang mengenai pria dengan topeng yang menutupi mukanya mengenai dirinya

"Siapa lu lepasin istri gue"teriak Galang tak trima istri nya hampir di culik

Orang tersebut tersenyum semirik di balik topengnya, ia menyuruh Galang maju menandakan bahwa ia siap adu bantai. Galang langsung maju dan memukul menonjok pria tadi, terjadi lah perkelahian diantara mereka.

OUR LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang