AXEL posesif husband [ ON GOING ]

4. pagi hari

jangan lupa tekan tombol
bintang
happy reading all
.
.
.
.

"Axel bangun hari ini sekolah"zeva mengguncang pelan tubuh kekar milik suami nya itu

"Eungh.. jam berapa?"gumam nya yang masih keadaan terpejam

"Udah jam 5 Axel"

"Loh? Kamu udah mandi"

"Udah, cepet bangun, mandi dulu"

"Iya istri ku"

"Gila"umpat zeva pelan

"Kenyataan kalo kamu istri aku"ucap axel kemudian mengambil handuk lalu pergi ke kamar mandi.

Zeva sedikit kaget dengan ucapan 'istri ku' terlebih lagi kosa katanya di ubah menjadi aku-kamu

"Gila tapi buat gue salting"gumam zeva yang sedang menyiapkan seragam suaminya

"Kamu kapan pindah sekolah dari Bandung?"tanya Axel yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan rambut yang basah dan bertelanjang dada

Zeva? ia sedikit kaget dengan penampilan suami nya, perut yang berbentuk kotak kotak

"Hari ini"jawab zeva seadanya

Yap! Zeva selama ini memang tinggal di bandung, di sana ia juga memiliki seorang sahabat bernama Gesya

"Lah? papi udah urus semua nya?"

"Udah, lo gatau?"tanya zeva balik namun Axel hanya menggeleng polos

Yap! Arya sudah mengurus semua perpindahan menantu nya itu

Zeva hanya memutar bola matanya malas kemudian mengambil seragam sekolah baru nya dan mengganti di kamar mandi

"Sini gue keringin rambut nya"ucap zeva yang baru saja keluar dari kamar mandi dengar seragam yang sama dengan Axel Axel hanya menuruti perintah istrinya ia duduk di bawah deket ranjang sedangkan zeva duduk di atas kursi agar dapat mengeringkan rambut suami nya

"Var"

"Hmm"

"Vara"

"Hmm"

"Kalo di panggil suami tuh jawab yang bener"sinis Axel

"Iya suami ku"

Damn! Singkat namun dapat membuat jantung Axel berdegup kencang

"Kamu kalo keluar rumah jangan pake baju terbuka ya..aku ga rela milik aku di liat orang lain"ucap axel nya terselip nada perintah di dalam nya

"Iya sayang"

Lagi lagi Axel di buat salting oleh istrinya sendiri

"Telinga kamu kenapa merah?"tanya zeva menahan tawa nya, sungguh mungkin ini akan menjadi hobi baru zeva menjahili suami nya mungkin

"Gatau"Axel menjawab dengan cuek kemudian memakai seragam sekolah nya hal itu membuat zeva terkekeh pelan

"Udah ayo sarapan dulu"ajak nya kepada suami nya itu

***

[06:00]

tap

tap

tap

"Morning mi"sapa zeva

"Morning juga sayang"

"Mami masak apa ni? Mau zeva bantuin gak?"

"Boleh, kamu iris bawang ya"

"Oke mi"

Kalian menanyakan axel? tentu ia pergi ke kamar sang adik untuk melakukan hobbi nya, menjahili Acha tentunya

"Heh dek bangun"Axel menarik selimut Acha dengan kasar

"Brisik lo"ucap acha dengan nada tak santai kemudian ia duduk di pinggir tempat tidur nya

"Iler lo kemana mana tuh"ejek Axel yang duduk sofa acha

"Sialan mana ada ya"Acha melempar kan bantal kecil yang berbentuk boba ke arah abang nya itu

"Cantik cantik ileran"ejek Axel lagi, Acha yang kesal segera mengambil kemoceng yang ada di deket jendela kamar nya

"SINI LO AXEL"teriak Acha mengejar Abang nya dengan senjata berupa kemoceng

"Kejar kalo bisa"kini kakak beradik itu kejar kejar an di kamar milik Acha

"Semoga nanti ponakan gue gak nyebelin kaya lo"sinis Acha kemudian memasuki kamar mandi

Brak

Pintu kamar mandi tertutup dengan kencang hingga Axel terpekik kaget

ngeri banget adek gue~batin nya berbicara kemudian pergi ke ruang makan untuk sarapan, ah pasti vara nya sudah menyiapkan sarapan untuk nya

"Pasti kamu jahil in adik kamu kan xel"celetuk Yasmin ketika melihat anak sulung nya mendudukkan diri nya di sebuah kursi

"Biar bangun mi"jawab nya yang ingin memakan nanas namun saat itu juga zeva memukul pelan tangan suami nya

"Masih pagi jangan makan nanas dulu"tutur zeva lembut , Axel hanya mengangguk kemudian mencium pipi milik gadis nya itu

"Duh uwu uwu an"sindir Arya yang baru saja datang dengan jas kerja tak lupa dengan dasi nya

"Princess dimana?"tanya Arya yang tak melihat keberadaan putri bungsu nya itu

"I'm here daddy"sahut Acha datang dengan rambut panjang dengan cepolan yang berantakan

"Udah ga ileran lo?"tanya Axel terselip nada ejekan di dalam nya

"Diem lo"ketus Acha

"Udah jangan bertengkar, sarapan dulu!"titah Arya, sedetik itu juga mereka semua menganggukkan kemudian melahap sarapan dengan hening
.
.
.
.
TBC!

hai, gimana ceritanya?

jangan lupa vote coment and follow

maaci semua

bye, sampai ketemu di part selanjutnya 👋🏻