Bab 12

241 44 0
                                    

Jangan lupa vote dan komentarnya...

Maaf, typo bertebaran...

Happy reading...

°°°°°

Mira, gadis itu saat ini baru saja sampai di sekolah dengan diantar oleh supir pribadinya. Saat sedang berjalan di koridor sekolah, tiba-tiba saja langkahnya terhenti saat melihat cowok yang dia cintai.

Dengan semangat Mira langsung berjalan mengejar Xavier yang sedang berjalan kearah kelas didepannya. Tapi langkahnya terhenti saat melihat Alana yang tiba-tiba saja berlari dari arah berlawanan, dan tangan gadis itu yang ditahan oleh Xavier.

"Alana, lo maunya apa sih?"  gumam Mira kesal sambil berjalan mendekati Xavier dan juga Alana yang sedang berdiri di koridor sekolah.

Dengan kasar, Mira menyenggol bahu Alana dengan kuat dan membuat Alana kehilangan keseimbangannya. Tapi dengan cepat Xavier menangkap tubuh Alana yang semakin membuat kepala Mira panas.

"Thanks," ucap Xavier menatap Mira sambil tersenyum tipis.

Sambil menghentakkan kakinya kesal, Mira berjalan dengan kesal menuju kelasnya. Meninggalkan Alana dan Xavier yang masih berdiri di koridor sekolah seperti sepasang kekasih.

"Lo nggak papa?" tanya Xavier kepada Alana yang masih menatap Mira.

"Nggak papa, makasih ya Gam," jawab Alana sambil tersenyum kikuk.

"Gue duluan ya, gue di suruh ke ruang guru sama Bram," lanjut Alana yang kembali berlari menuju ruang guru. Meninggalkan Xavier yang masih menatap dirinya dengan senyuman super tipis.

Setelah itu Xavier memilih untuk berjalan menuju kelas karena tidak ingin dianggap gila oleh murid-murid lain karena berdiri di koridor. Pagi ini dia memang berangkat dengan Alana, tapi gadis itu memilih untuk menuju ke dalam kelas duluan. Sedangkan Xavier memilih untuk berhenti di minimarket depan sekolah karena ada yang ingin dia beli.

Saat sampai di dalam kelas, Xavier sudah di suguhkan dengan keributan teman-teman sekelasnya yang sedang mengerjakan tugas. Inilah yang akan terjadi jika dia sampai di sekolah, yaitu melihat melihat kesibukan teman-temannya dalam mencontek.

"Lo kemarin nganterin Alana pulang?" tanya Bram saat melihat Xavier sudah duduk di kursinya.

"Nggak, dia nginap di rumah gue," jawab Xavier seadanya dan kebetulan hal itu didengar oleh Mira.

Dengan kuat, gadis itu mengepalkan tangannya sebagai pelampiasan emosinya. Dia merasa cemburu karena Alana bisa menginap di rumah Xavier sedangkan dirinya belum pernah ke rumah cowok itu.

"X, nanti kita ada tugas kelompok. Kita kerjainnya di mana?" tanya Mira membalikkan badannya menatap Xavier yang sedang fokus dengan ponselnya.

"Emang kita satu kelompok?" bukan Xavier yang bertanya tapi Bram.

"Iya, gue, Mira, lo, Xavier sama Ergi satu kelompok," jawab Kaila yang juga ikut dalam pembicaraan mereka.

"Bukannya tiga cewek tiga cowok ya?" tanya Ergi malas yang juga sibuk dengan buku tugasnya.

"Iya, sama Alana satu lagi. Tapi kan Alana pasti nggak akan datang," jawab Mira malas.

I'm AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang