DISCLAIMER
— 100% fiction
— OCC
— written by ; ara-ara gomenıllı
Kini Kiyoi sedang menatap bulan dari atas pohon.
"Apakah sudah saatnya (Name) mengetahui kalau desa ini adalah desa yang penghuninya adalah kloning termasuk Kasura."
"Kau harus jujur kepada, (Name). Kiyoi." kata Ushiki yang berdiri di samping Kiyoi.
"Aku sedang menunggu harinya, Ushiki. Kau tidak perlu khawatir."
***
Kunai (Name) menacap di depan bangku Hokagenya membuat mereka tersenyum karena tahu siapa itu.
(Name) pun memunculkan dirinya, dan tersenyum.
"(Name) akhirnya kau kembali." Kiyoi menyambut (Name) dengan pelukan hangat.
"Yah, kuharap setelah aku kembali kedesa tidak ada masalah lagi."
"Bibi, dimana Akio?"
"Dia sedang bermain dengan temannya dirumah."
Akio tidak tumbuh menjadi seperti anak lainnya, karena dia terbuat dari kloning (Name), jadi jika (Name) menginnginkan Akio tumbuh besar maka dia akan menumbuhkan Akio seperti anak lainnya. Karena (Name) tidak ingin Akio tumbuh besar karena ini menyangkut nyawa putranya itu.
Tok tok tok
"Masuk." pintah Kiyoi.
"Ehhh! Yondaime-sama sudah kembali." kata Yui sekaligus tersenyum.
(Name) hanya mengangguk.
(Name) pun kembali duduk dikursi yang biasanya dia mengerjakan berkas-berkas keselamatan desa dan sesekali melihat foto-fotonya.
"Bukankah, penampilan mu berbeda?" tanya Kiyoi memegang pundak (Name).
"Hm, karena setiap orang akan menginginkan penampilan berbeda. Seperti aku, aku ingin rambut yang sama seperti Okaa-san dan Itachi-nii."Balas (Name)
Perbedaan (Name) dan Yui di umur 14 pas masuk akademi sungguh berbeda dari (Name) berambut seperti pantat ayam, sedangkan Yui tidak dan (Name) di umur 14 tahun ingin merubah gaya rambutnya.