37

684 66 14
                                    

•°•To Be Continued•°•








Pagi datang kembali dengan Hinata dan Sakusa sudah bersiap untuk berangkat ke tempat pertandingan dimana babak penyisihan InterHigh dilaksanakan.

"Apa kamu sudah siap sayang." Tanya Sakusa ketika melihat Hinata keluar dari kamar sudah menggunakan pakaian santai. "Ayo berangkat." Lanjutnya sambil berdiri dari duduknya.

"Ayo." Balas Hinata dan mengikuti langkah Sakusa yang berjalan di sampingnya.

Keduanya langsung menaiki mobil dan menuju tempat pertandingan.
.
.
.
Di tempat pertandingan Hinata belum melihat keberadaan timnya yang berarti mereka belum sampai. Tapi tidak sengaja mereka bertemu dengan Oikawa yang juga datang melihat.

"Oikawa-san." Panggil Hinata ketika melihat Oikawa berjalan tak jauh di depannya yang juga akan masuk. Yang di panggil pun menengok mencari asal suara.

"Sho-chan, Sakusa-kun." Balas Oikawa.

Hinata lalu mendekat ke Oikawa dan berjalan masuk bersama sambil menunggu tim Karasuno datang.

Setelah ketiganya masuk tim Karasuno pun juga sudah datang dan menghampiri mereka bertiga bersama pelatih dan pembimbing mereka tentunya.

"Nakashima." Teriak Nishinoya dan langsung berlari mendekati Hinata. Di belakangnya di ikuti anggota tim yang lain.

"Nakashima, Sakusa aku berterima kasih pada kalian untuk kemarin karena sudah menggantikanku." Ucap Ukai pada dua orang di depannya.

"Sama-sama Ukai-san." Balas Hinata. Sakusa pun ikut mengangguk membalas ucapan terima kasih Ukai.

"Sebaiknya kalian cepat masuk kerena pertandingan akan di mulai." Kata Hinata. "Kami akan melihat dari atas." Lanjutnya sebelum ikut berjalan masuk.

Mereka pun langsung masuk untuk memulai pemanasan sebelum bertanding. Hinata, Sakusa juga Oikawa ikut berjalan di belakang mereka dan menuju tempat penonton. Tak berapa lama tim Karasuno memasuki lapangan dan melakukan sesi pemanasan. Tak lama peluit tanda pertandingan dimulai berbunyi dan kedua tim berbaris dan memasuki lapangan.

••skip pertandingan••

Pertandingan pertama selesai dan berhasil di menangkan tim Karasuno. Terlihat tim mereka keluar lapangan untuk menuju ruang istirahat sebelum pertandingan kedua di mulai.

Setelah melewati beberapa pertandingan dari tim lain, tim Karasuno kembali bertanding untuk yanh kedua. Para pemain pun juga sudah bersiap hingga peluit berbunyi.

••skip pertandingan••

Pertandingan kedua juga berhasil di menangkan oleh tim Karasuno dan berhasil lolos ke babak kedua penyisihan yang di lakukan besok.



Keesokan harinya mereka bertiga kembali melihat pertandingan tim Karasuno dan lawan mereka kali ini kebetulan adalah tim Aoba Johsai. Terlihat kedua tim sudah memasuki lapangan.

"Woah kalian ternyata juga kesini." Pekik Iwaizumi yang juga datang melihat pertandingan dan tidak sengaja bertemu dengan mereka bertiga.

"Iwaizumi-san." Sapa Hinata.

"Iwa-chan, apa kau datang untuk memberi semangat Kindaichi." Sapa Oikawa yang terkesan seperti menjahili teman satu clubnya dulu.

"Diamlah." Sinis Iwaizumi.

Hinata sesaat hanya tertawa kecil melihat perdebatan mereka berdua dan kembali fokus memperhatikan pertandingan. Hingga peluit pun berbunyi yang menandakan pertandingan di mulai.

••skip pertandingan••

Pertandingan pertama di hari kedua mereka selesai dengan kemenangan berhasil di raih tim Aoba Johsai. Hinata dan mereka bertiga lalu pergi menemui tim dari sekolah masing-masing.

"Kalian jangan terlalu bersedih mengalami kekalahan ini. Jadikan itu motivasi untuk menjadikan kalian lebih hebat lagi hingga bisa mengalahkan lawan kalian." Nasehat Hinata saat menemui tim Karasuno di halaman dekat dengan bis mereka.

"Benar kata Nakashima, dan untuk memulai semua itu kalian juga harus memperbaiki otot tubuh kalian yang tegang setelah bertanding." Sahut Ukai setuju dengan nasehat dari Hinata.

"Kalau begitu kalian pilihlah tempat makan kesukaan kalian dan makanlah sepuas kalian. Aku yang akan membayarnya nanti." Lanjut Hinata.

Mereka pun masuk bis mencari tempat makan di ikuti mobil Hinata dan Sakusa dari belakang. Hingga akhirnya berhenti di sebuah kedai sederhana yang tak terlalu jauh dari tempat pertandingan.

"Apa kalian yakin hanya ingin makan disini saja tidak ingin cari yang lain." Tawar Hinata ketika mereka turun.

"Tidak apa Nakashima, disini saja sudah cukup." Jawab Ennoshita.

"Baiklah kalian masuk dan pesanlah sepuas kalian. Tapi maaf aku tidak bisa ikut karena harus segera kembali ke Tokyo." Kata Hinata sebelum mereka masuk.

"Apa kau tidak akan kesini lagi Nakashima.?" Sahut Tanaka.

"Entahlah Tanaka-san. Jika tidak sibuk aku usahakan datang lagi." Jawab Hinata.

Anggota voli pun semua masuk terlebih dahulu meninggalkan Takeda dan Ukai yang masih bersama Hinata dan Sakusa.

Hinata lalu mengeluarkan dompetnya untuk mengambil uang dan memberikannya pada Tadeka juga Ukai.

"Nakashima-kun apa ini tidak terlalu banyak." Takeda yang menerima pun sangat terkejut dengan jumlah uang yang diberikan Hinata padanya. "Kami berdua masih sanggup kok untuk membayar makanan disini." Lanjut Takeda.

"Tidak apa sensei, terima saja." Jawab Hinata.

Tiba-tiba Sakusa juga ikut mengeluarkan dompetnya dan memberikan uang yang jumlahnya tak kalah banyak dari Hinata.

"Eh kenapa Sakusa-kun juga ikut memberi." Kaget Takeda saat Sakusa menambah uang yang ada di tangan Takeda.

"Terima saja, anggap itu hadiah dariku dan Shoyo." Balas Sakusa. "Benar,. kalian bisa gunakan sisanya nanti untuk kebutuhan lain." Lanjut Hinata menambah perkataan Sakusa.

"Tapi ini terlalu banyak Nakashima-kun, Sakusa-kun." Takeda mulai panik menerima uang dari Hinata dan Sakusa yang terbilang banyak bahkan sangat banyak. Dengan uang itu mereka bahkan bisa membeli kedai yang mereka datangi saat ini. "Terima saja sensei." Sahut Sakusa. Akhirnya Takeda dan Ukai pun menerima pemberian mereka berdua.

Hinata dan Sakusa lalu pamit pergi kembali ke Tokyo.










•°•Ending•°•

Oke akhirnya book ini selesai. Untuk tiga  chap terakhir mohon maap kalo kagak nyambung dengan cerita awal. Soalnya author udah habis ide buat lanjutin.

Juga selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan. Author juga libur bentar selama ramadhan.

Makasih juga buat yang udah setia baca dan vote book author.

See you next book new.

SakuHina [ Young Boss ] --End--Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang