CHAPTER 4

422 10 0
                                    

haloo readers sebelum baca jangan lupa vote sama follow yahh biar author bisa up terus.

Dan jangan lupa tandai typo!

Oke mulaii yokkk

***
"Aduh telat lagiii dehh"ucap nara yang baru saja turun dari tangga dengan berlari.

"Eh eh jangan lari lari! Ingat kamu lagi hamil"panik reva.

"Iya iya mah,yaudah nara berangkat dlu Assalamualikum"pamit nara

"Waalaikumsalam"balas reva sambil menggelengkan kepalanya.

Kini nara sedang berada di motor milik ojek yang tadi yang pesan,tak butuh waktu lama gadis itu telah sampai di sekolahnya.

"Makasih pak"ujar nara smabil memberikan uang 20 rb

Gadis itu masuk dan lagi lagi ia di hadang oleh pak tono satpam sekolah SMA BINA BANGSA.

"Telat lagi kamu"ujar pak tono

"Yaelah pak kemarin kan gak"Balas nara

"Kemarin gak tapi kemarin lusa kan"

"Coba sekarang jam berapa?"tanya pak tono.

Nara melihat ke arah jamnya yang menunjjukan pukul 07.26"

"Jam 07.26"

"Nahkan udah mau 07.30 itu,mending kamu tunggu di sini aja dlu"

4 menit telah berlalu dan akhirnya nara bisa masuk tapi bukan ke kelas melainkan seperti biasa ia di suruh berbaris di lapangan sendiri karena siswa yang terlambat hanya dia,nara yakin pasti ada yang telat tapi pake jalur belakang sekolah sebenarnya nara juga bisa tapi tadi dia keburu di liatin sama pak tono.

Dan lagian kalau dia ikut belakang juga kayaknya gak bisa deh soalnya manjat gitu apalagi dia lagi hamil.

"Nara kamu liat kan lapangan sekolah udah bersih jadi hukuman buat kamu yaitu lari puterin lapangan 10 kali!"pak budi

"Tapi pak"

"Gak ada tapi tapi,sekarang cepat!"

Mau tak mau nara pun memilih untuk lari mengitari lapangan baru saja gadis itu berlari mengitari lapangan selama 2 kali pak budi menghampirinya.

"Nara hukuman kamu bakal tetap berlanjut tapi kamu bakal di awasi sama Argan solanya bapak mau urusin sesuatu"

"Oke pak"ucap nara dengan nafas lelahnya.

Nara kembali berlari,sementara argan lelaki itu terus memperhatikan nara ia takut terjadi apa apa kepada nara mengingat anaknya ada di dalam perut nara.

Nara telah berlari memutari lapangan selama 9 kali dan ini putara yang terakhir tetapi kepala gadis itu menjadi sakit bahkan wajah nya sudah sangat pucat hingga semua nya gelap.

***
"Aduh"ujar nara yang baru saja membuka matanya gadis itu perlahan membuka matanya yang ia lihat adalah ruang uks dan erika yang berad di sampingnya.

"Nar ihh kok lu bisa pingsan sihh ya Allah untung aja ada ka argan yang bawa lu kesini"erika

"Hah argan pake apa?"tanya nara

ARGANARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang