14 Part
17434 kata
260 halaman
25k°°||°°
Cuplikan
Mereka menghabiskan malam bersama.
Saat pagi tiba, Xiao Zhan memukul kepalanya beberapa kali."Sial, sial, sial!"
Dia meraih pakaiannya dan mengenakannya dengan cepat, saat ia hendak beranjak untuk pergi, suara Wang Yibo membuat langkahnya terhenti.
"Mau pergi begitu saja? Kamu harusnya bertanggungjawab kan?"
Xiao Zhan menoleh secara perlahan dan tertawa canggung. "Maafkan aku, tolong anggap saja apa yang terjadi tadi malam adalah kesalahan, kita tidak sengaja melakukannya dan aku mabuk."
"Lupakan? Menurutmu semudah itu melupakan hal ini?"
Ya mau gimana lagi. Aku tidak ingin merusak persahabatan kita dari pada canggung, mending berbohong saja.-batin Xiao Zhan.
"Iya, lagi pula aku mabuk, jadi aku tidak ingat apapun."
"Apa? Kamu tidak ingat?" Yibo tiba-tiba meninggikan suaranya membuat Xiao Zhan terkejut.
"Apa sih? Kenapa membentak ku? Kamu kan tahu aku mabuk, jadi aku tidak mengingatnya."
Sebenarnya bohong. Xiao Zhan mengingatnya dengan jelas, hanya saja dia tidak mau mengakuinya, selain karena malu, dia juga tidak ingin lebih canggung lagi dengan Wang Yibo.
Namun berbeda dengan Yibo, dia tiba-tiba menarik tangan Xiao Zhan dengan kasar.
"Lihat ini dan ingat baik-baik!"
Mata Xiao Zhan seketika melebar saat melihat tangannya yang di penuhi dengan bekas merah. Lelaki manis itu langsung berlari ke depan cermin dan melihat bagaimana tubuhnya begitu hancur. Ia memegang lehernya yang penuh dengan bekas cupang disana.
"Sial! Ini kan musim panas, bagaimana kalau orang-orang melihat ini?"
"Ahh sial.. aku tidak mau menutup lengan dan leherku karena pasti sangat panas."
Mendengar itu Yibo terlihat kesal. pria tampan itu merentangkan tangannya dan berkata. "Seenaknya saja kamu bilang begitu. Coba lihat badanku."
Xiao Zhan menelan ludahnya kasar saat melihat tubuh Wang Yibo yang juga di penuhi dengan bekas merah. Dia sama sekali tidak menyangka kalau dirinya begitu bergairah.
Yibo meraih bajunya dan mengenakannya.
"Aku memang tidak melakukanya atas dasar keinginan ku tapi karena paksaan darimu! tapi aku tidak menghindar dengan mengatakan tidak ingat apa-apa."
"Aku memang tidak ingat apa-apa tahu." Bantah Xiao Zhan.
Wang Yibo tiba-tiba berjalan mendekat membuat langkah Xiao Zhan semakin mundur.
"A..apa." Tanya Zhan gugup.
Yibo terus mendekat sampai tubuh Xiao Zhan tidak bisa bergerak lagi karena berpentok dengan tembok di belakangnya.
"Bicaramu sangat mudah. Tapi melupakan kesalahan seperti ini tidak semudah itu tahu."
Yibo tiba-tiba mendekatkan wajahnya ke wajah Xiao Zhan, membuat wajah lelaki manis itu memerah.
"Kenapa tidak menghindar?" Tanya Yibo.
"Apa kamu bodoh? Tidak lihat kalau ini terhalang tembok?"
Yibo tersenyum penuh arti dan tiba-tiba memeluk Xiao Zhan membuat Xiao Zhan terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
INFO PDF
FanfictionSilahkan di lihat-lihat PDFnya. Dan baca2 cuplikannya. jika berminat silahkan hubungi saya ^~° Some PDF titles are available in English ^_^ No : 082214419735 (Whatsapp dan Telegram) 081353681726 (Whatsapp & Telegram) Pembayaran Via : Bri/Shoppepay/D...