3

1.2K 161 24
                                    

Tinggalkan jejaknya hargai authornya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tinggalkan jejaknya hargai authornya.

















Happy Reading
..
















Setelah kemarin tidak sekolah kini haechan terlihat sudah rapi dengan seragamnya, dia juga sudah sarapan pagi-pagi sekali dan kini tengah berdiri di depan rumah milik Mark Lee. Seperti biasa mereka akan berangkat bersama.

"Hati-hati di jalan ya, dan Mark jangan sampai tinggalkan haechan lagi atau bubu akan memotong uang saku mu" Ancam Taeyong sembari menyerahkan bekal makan kepada Mark dan bingkisan berisi coklat kepada haechan.

"Terimakasih bubu, haechanie berangkat dulu yaaa" haechan melambaikan tangannya berlari kecil mengikuti langkah lebar Mark.

"Kau sudah sembuh?" Tanya Mark yang kini keduanya sedang duduk di halte menunggu bus datang.

"Sudah Mark,oh yah besok ulang tahunku kau jangan sampai melupakannya seperti tahun kemarin" sahut haechan sedikit mengecurutkan bibirnya sebal mengingat tahun kemarin Mark lupa dengan ulang tahunnya dan malah pergi bersama teman-temannya.

"Hm,besok jadwal mu kosong kan?" Haechan kembali mengangguk membalas pertanyaan Mark.

"Hm bagus" setelahnya Mark masuk terlebih dahulu ke dalam bus di ikuti oleh haechan di belakang.


••

Haechan terlihat begitu manis dan cantik dengan pakaiannya saat ini, sweater ungu oversize yang membuat tubuh mungilnya itu semakin tertutupi dengan sedikit polesan make up di wajahnya. Haechan tersenyum dan segera turun menemui Mark yang sudah menunggunya di bawah sana.

"Ayo!" Serunya penuh semangat, Mark mengangguk dan masuk ke dalam mobil di ikuti oleh haechan.

"Mark kita mau kemana?" Haechan bertanya setelah Mark mulai melajukan mobilnya.

"Mencari hadiah untuk mu dan merayakan ulang tahun mu" mendengar itu haechan memekik antusias, Mark hanya terkekeh melihatnya.

Setelah setengah jam berkendara Mark menghentikan mobilnya di sebuah tempat perbelanjaan terbesar di Korea, Haechan mengikuti Mark dari belakang sambil menoleh kesana dan kemari. Mark menghentikan langkahnya dan masuk ke sebuah toko perhiasan.

"Aku ingin melihat yang itu" ucap Mark menunjuk ke salah satu kalung yang tersimpan di sebuah patung. Pelayan itu pun segera mengambil dan memperlihatkannya.

"Bagaimana haechan? Apa ini indah?" Haechan yang di tanyai segera menoleh ke arah kalung dengan liontin love tersebut.

"Iyah Mark sangat indah sekali,siapapun yang memakainya pasti akan menyukainya"Mark tersenyum puas mendengarnya.

Friendzone [Markhyuck]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang