ARKAREY [On Going]

PART 21. SALAD DARI ALEX

Assalamualaikum semua..

Author kembali dengan part ke-dua puluh satu ARKAREY semoga Kalian semua suka sama ceritanya!!
dan jangan lupa Vote & komen yaah, Lest goo!!

Happy Reading

Pagi hari ini Anara tengah memasak didapur, Anara memasak dengan lihai, sesekali Ia mengusap keringat yang berada di dahinya.

"Masak apa?" tanya Arka dari belakang seraya melingkarkan tangannya dipinggang Anara.

"Nasi goreng sama Telur mata sapi" balas Anara dengan senyumnya.

"Aku bantuin yah" pinta Arka pada Anara.

"Hm, udah telaatt!" balas Anara.

"Dari tadi bukannya bantuin, giliran udah jadi aja baru mau bantuin" cetus Anara kesal.

"Yaudah, lain kali Aku bantuin" balas Arka seraya melepas lingkaran tangannya dipinggang Anara.

"Udah sana Kamu duduk" suruh Anara pada Arka.

Arka pun menuruti ucapan Anara, ia duduk dikursi meja makannya dengan anggun.

"Ka" panggil Anara.

"Hm."

"Kita kapan lulus sih?" tanya Anara pada Arka yang tengah memainkan ponselnya.

"Masih lama" balas Arka tanpa menolehkan kepalanya.

"Emang kenapa?" lanjutnya bertanya.

"Gak papa" balas Anara.

"Aku pusing aja sama pelajaran" lanjutnya seraya meletakkan masakannya dimeja makan.

"Dunia perkuliahan lebih pusing dari pada SMA" kata Arka.

"Siapa yang mau kuliah?" tanya Anara.

"Emang kamu gak mau lanjut?" tanya balik Arka.

"Aku mau ngurus Debay aja" balas Anara.

"Kamu mau jadi Babysitter?" tanya Arka pada Anara.

"Bukan, aku mau ngurus Anak kita aja nanti" balas Anara dengan senyumnya.

Arka pun terdiam beberapa saat, Ia terkekeh mendengar balasan Anara.

"Masih bocil udah ngurusin Anak, mau dikasih makan apa Anaknya hm?" ucap Arka dengan kekehannya.

"Kan papah nya good rekening" balas Anara dengan senyumnya.

"Fokus sama masa depan, jangan mikirin Anak dulu. Sukses dulu baru bikin Debay" ucap Arka seraya tersenyum manis pada Anara.

"Mesum banget sih" ujar Anara.

"Lah? kan Kamu duluan yang mulai" balas Arka.

"Aku gak bilang bikin tuh, Aku bilangnya aku mau ngurus Anak kita aja" ucap Anara.

"Ya dibikin dulu lah, baru jadi Debay" kata Arka fulgar.

"Debay itu bukan dibikin, tapi dikasih sama Allah" balas Anara.

"Tapi kan ada prosesnya Ra" kata Arka.

"Tetep aja Allah yang ngasih" balas Anara seraya melahap makanannya.

"Terserah."

***

Siang ini seperti biasa Arka dan Teman-temannya membolos pelajaran yang seharusnya Mereka ikuti. Mereka tengah nongkrong di kantin belakang sekolahnya yang biasa Mereka tongkrongi.