Bab 9

6.6K 769 3
                                    

Halo bestiee! Sorry upnya nyubuh sekali;v kalo vote hari ini sampe 50, aku bakal double update guys😆🥰

.

.

.

Alexa membuka matanya dengan mata yang sudah berair hingga membuat bantal menjadi basah.

Dia diam sebentar dan melihat sekelilingnya dan hanya ada Hera yang sedang menatapnya sembari tersenyum lembut disana.

Hera membantu Alexa agar duduk dari tidurnya itu dan Alexa masih saja diam sembari terus menangis.

"Kenapa tidak mau berhenti" ucap Alexa sembari menyeka air matanya.

Dan baru dia menangis dengan suara.

Hera menghela nafasnya dan memeluk Alexa yang sedang menangis didalam pelukannya itu.

"Jangan menangis, wanita itu pasti akan mengerti nantinya" ucap Hera.

Tapi Alexa terus menangis dengan lumayan keras disana, dan suara tangisan itu terdengar sampai keluar hingga prajurit dan maid bisa mendengarnya.

Hera bisa mendengar suara bisikkan orang-orang saat mendengar suara tangisan Alexa.

"Berhentilah menangis, orang-orang beranggapan jika aku melakukan sesuatu padamu hingga menangis keras seperti ini" ucap Hera.

Dan barulah dia berhenti menangis, orang-orang bisa mendengar suara tangisannya!?

Dia masih sesenggukan disana dan itu membuat wajah Alexa memerah dan terlihat sangat menggemaskan.

"Bersiaplah, kita harus menyambut ayah sebentar lagi" ucap Hera.

Lalu Hera menepuk tangannya dan datanglah beberapa maid kedalam, Hera langsung memerintahkan mereka untuk membantu Alexa bersiap disana.

Dia juga bersiap tapi di kamar lain karena Alexa membutuhkan ruang untuk berdandan dan yang lainnya.

Alexa dibawa ke kamar mandi yang seperti kolam renang tapi ada bunga, jadi itu seperti bathub jika dalam pikirannya.

Bathub segede kolam renang?

Sialan, dia ingin menangis karena itu benar-benar absurd dan mewah secara bersamaan.

Dia berendam di air bunga dan lulur, setelah itu dia keramas dengan shampo apa gitu, tapi wanginya luar biasa wangi.

Setelah selesai di dalam kamar mandi, mereka pindah ke ruang baju dan dia memakai baju yang sederhana tapi elegan dan emas dimana-mana.

Setelah selesai, Alexa digiring keluar dan itu bersamaan dengan Hera yang baru saja selesai di kamar sebelah.

Mereka saling memandang.

Hera terlihat sangat menawan dengan atribut ala raja dan jubah merah khas raja dan mahkota serta trisula di tangannya.

Alexa terhipnotis oleh itu.

Sama halnya dengan Hera, dia menatap Alexa yang terlihat sangat cantik disana, mereka berdua sama-sama diam dan terus saling memandang satu sama lain.

Sama halnya dengan Hera, dia menatap Alexa yang terlihat sangat cantik disana, mereka berdua sama-sama diam dan terus saling memandang satu sama lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
OceanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang