FY | BAB 1

2.9K 352 20
                                    

Jangan lupa vote & komen ya 😘


***

BAGIAN 1

***

Klek.

"Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam."

Wanita berhijab coklat susu itu tersenyum manis tatkala mata bertemu pandang dengan sosok pria yang pernah menjadi tetangganya sebelum kemudian ia mengikuti sang suami pindah rumah selepas mereka menikah.

"Sha sama Qai dimana, Ran?"

Pria itu--Adrian melarikan pandangan ke setiap sudut ruangan namun tak juga mendapati keberadaan putrinya. Pun suara berisik anak-anak.

"Sedang tidur siang sama Qai."

Rania yang sedang membikin adonan kue di ruang tamu lantas menjawab dengan senyum lembutnya.

"Sudah lama?"

"Um, lumayan. Mas Adrian nggak usah khawatir, nanti biar aku saja yang antar Sha pulang."

"Apa tidak terlalu merepotkan kamu, Ran?"

Menunjuk adonan kue yang tengah wanita itu buat.

"Tidak sama sekali."

"Kamu bisa mengirimkan pesan kalau Sha udah bangun. Aku bisa kesini lagi untuk menjemputnya."

Rania mengangguki dengan senyum lembutnya.

"Pak Arman sama Bu Astri tidak ada di rumah?"

"Ya, kebetulan mereka sedang pergi."

"Kalau begitu aku pulang sekarang saja. Terima kasih sudah membantu menjaga Shamika."

"Mas Adrian tunggu!"

Adrian menghentikan ayunan kakinya yang tadinya sudah siap untuk berbalik kala indera pendengarnya menangkap seruan istri dari Raffa.

"Kenapa Ran?"

Berdeham salah tingkah, Rania yang sudah beranjak berdiri lantas menatap Adrian dengan pandangan menimbang-nimbang.

"Um, ada yang ingin aku tanyakan."

"Tentang apa?"

Lagi, Rania berdeham pelan yang membuat Adrian menatapnya bingung.

"Mas Adrian nggak ada niatan nyari istri lagi? Um--maksudnya itu, Shamika masih kecil dan dia butuh kasih sayang seorang ibu."

Kali ini giliran Adrian yang berdeham salah tingkah. Sembari menggaruk tengkuknya, pria itu kemudian menyeletuk. "Memangnya kamu mau?" sambil berusaha menahan tawa melihat kebingungan di wajah Rania.

"Ya? Aku?"

Dan tawa Adrian pun pecah.

"Aku hanya bercanda, Ran." ia mengibaskan tangan. "Bisa-bisa dibunuh Raffa kalau beneran nekat."

Found YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang