03. Nyasar

609 142 48
                                    

Need Guest 🌟

Caranya sama kek book sebelumnya. Pokoknya ramein kolom komen, yang paling banyak komennya dia yang terpilih.

Yang udah pernah? Gantian yaw, hehe. Tapi tetep boleh ramein komen kok.

🦋🦋🦋

---

Karena lokasi rumah yang cukup strategis, Hyunsuk kepikiran untuk mulai dagang kecil-kecilan. Mengembangkan lagi hobi memasaknya yang dulu dia sukai.

Mumpung ada modal 5 juta dari Suga.

"Gimana, Hoon? Setuju gak lo?"

"Emang lo mau dagang apa?" Jihoon masih sibuk menekan-nekan remot tv, nyari saluran dewasa mumpung anak-anak lagi pada sekolah.

"Apa kek gitu."

"Ya apa?"

"Pengennya sih dagang cilok. Kan tiap sore rame tuh anak-anak pada main sepeda." Kali ini Hyunsuk sambil nyari resep cilok di internet.

"Lo dagang makanan begituan juga ujung-ujungnya habis dimakan Junghwan," balas Jihoon yang mulai frustasi karna gak nemu saluran semalam yang dia tonton.

"Trus bagusnya apa? Kasih saran kek."

Jihoon meletakkan remotnya di atas meja, lalu berpikir.

"Dagang narkoba gamau lo?"

"Yang betol anjir!"

Hyunsuk udah gatel tangannya pengen nabok Jihoon pake blender yang kemaren dia omongin sama Mashiho. Tapi sayang blendernya.

"Ya gatau, bambang. Urusan dagang kek gini gue mah gatau apa-apa. Gue taunya cuma oli, obeng, spion, knalpot... Mau lo dagang oli? Campur es jeruk," kesal Jihoon.

"Kenapa kita gak balik ke kebun sayur kita yang dulu? Berkebun lagi, trus sayurnya kita jual," tambahnya kemudian.

Hyunsuk bingung. "Tapi kan tanah yang dipake berkebun itu tanah kuburan, Hoon. Haram gak si?"

Jihoon menggeplak Hyunsuk seenak jidat. "Dari dulu juga penghasilan kita dari sono, ogeb."

"Gausah sok iye deh lo, dulu yang suka nyopet emas-emasan tetangga siapa? Segala bahas halal haram," Jihoon menimpali dengan nada menyinyir.

"Lo gausah ingatin masa lalu gue ya anjir." Hyunsuk balas memukul kepala Jihoon dengan toples kaca berisi keripik jangkrik di dekatnya. "Lagian siapa suruh ke pasar make gelang sampe ketek. Kan jiwa miskin gue ngelunjak jadinya," Hyunsuk gamau kalah.

"Trus sekarang lo mau dagang apa? Cepetan bilang, gue mau nonton film barat ini. Lo masih kecil ga boleh ikutan."

"Anjwing."

Kira-kira kalo Jihoon dikiloin di pasar loak ada yang beli gak ya? Paling gak dua juta lah harganya, cukup kok buat makan Hyunsuk sama anak-anaknya sampai sebulan.

"Gajadi jualan dah."

"Loh labil... kenapa emang?"

"Gue mau nyopet aja, lebih cepet dapatnya." Hyunsuk beranjak ke dapur untuk menyiapkan makan siang setelah tangannya berhasil meraup keripik jangkrik kedaluwarsa yang ternyata masih enak, baginya.

"Trus ngapain lo nanya gue anying!" Jihoon gregetan. "Bini siapa sih lo, Suk?"

***

Cuma kelas Haruto sama Jeongwoo yang pulang cepet. Soalnya guru mereka dapet kabar kalo suaminya meninggal karna keselek kaos kaki basah. Jadi anak-anaknya dipulangkan cepet.

The INIKEREABLE 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang