Mereka terus berkeliling dgn semangat terutama Dirga yg notabanenya suka gratisan sehingga tdk sengaja menabrak seseorang.
Brukh!
"Ah! Maaf aku-"
"Maaf! Kau baik baik saj-"
.
.
.
.
.
.
.
======================================
Happy reading~
________________
.
.
◆ Dirga p.o.v ◆
Ini.. gw g salah liat kan? Orang yg ada di depan gw.. Malaysia!?
Sial! Kenapa aku bisa bertemu dgnnya sekarang!? Payah! Ck-
"Ah.. maaf! Apa kau baik² saja?" Orang atau yg harus kusebut country itu berdiri dan mengulurkan tangannya padaku. Sepertinya dia berniat membantuku.
Apa aku terima saja bantuan darinya?
"Tidak! Tidak perlu, terima kasih.." Aku bangkit dgn tanganku sendiri dan memberi senyum terpaksa padanya.
"Ah, baiklah.." Dia menarik kembali tangannya yg terulur dgn tatapan yg agak sedih menurutku, tapi apa peduliku!?
Aku membungkuk pada mereka dan berjalan pergi. Meninggalkan kakakku Reza, dan sahabat² ku dibelakang yg menatapku penuh kebingungan.
◆ Dirga p.o.v done ◆
.
.
Reza yg hanya melihat kepergian adiknya sedikit menaikkan alisnya bingung. Pasalnya, tidak biasanya Dirga bersikap begitu angkuh dan cuek pada seseorang.
"Dirga kenapa tuh? Bad mood?" Tanya Vanny memecah keheningan.
"Ntahlah.. tapi, ..." Reza melirik ke arah 8 pemuda yg ada didepannya ini yg sepertinya jg melirik ke arah Dirga.
Reza membungkukkan badannya dan meminta maaf pada ke-8 orang asing itu.
"Maaf atas perlakuan adik saya.. sepertinya dia sedang bad mood hari ini."
Malay dan country lainnya yg sedang memerhatikan Dirga atau yg mereka pikir adalah Indo lantas menoleh pada Reza yg sedang membungkuk pada mereka dgn tatapan yg agak terkejut.
"Yaa.. gpp! Mungkin dia lagi bete hari ini.." Ucap Malay sambil menggelengkan kepalanya.
"Aneh ih! Dirga jarang bete. Kecuali pas Leon nyuruh Dirga buat baca novel kesukaan Leon sih.." Ucap Leon dengan posisi berpikir.
"Oh iya! Kalian siapa? Sepertinya bukan orang Jakarta.." Sambung Leon dgn pertanyaannya.
"Yaa.. ka-kami.. utusan para cou-country.. haa iya! U-udh diberitain kan?" Jawab Philiphines gugup dan langsung membuat Vanny dan Leon yg awalnya tersenyum ramah langsung menggelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Please come back, Indonesia!! - DISCONTINUE
Historical FictionWARNING - Alur 50% tidak ori - Judul, nama, dan latar tidak bermaksud menyinggung siapapun - Tidak bermaksud menyinggung negara manapun - Terdapat unsur blood dan pembunuhan - Gaje - typo leluasa - Hanya cerita karangan author, tidak dianggap serius...
