Halooo Gus Zhafran update lagi, jangan lupa untuk vote jangan jadi readers silent oke ☺️, aku tunggu notif vote kalian
Happy reading all ❤️
"Duduk zhafran kamu gk pegel berdiri terus di situ?" Kata umi Aisyah.
"Ehh iya umi, zhafran mau ke kamar aja baru bersih-bersih, assalamu'alaikum" ucap Gus Zhafran.
"Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarokatu" jawab umi Aisyah dan ghifa.
"Oh iya umi ini ada kue tadi ghifa beli" ucap ghifa yang langsung menyerahkan kue itu.
"Aduh kamu repot-repot beli ini" kata umi.
"Engga ko umi, maaf ghifa cuman bawa ini aja" ucap ghifa.
"Gapapa lain kali gk usah bawa makanan nak, ngerepotin kamu" ucap umi Aisyah.
"Iya umi" jawab ghifa.
"Umi tinggal bentar ya, lagi masak soalnya umi tinggal" kata umi Aisyah.
"Ghifa bantuin ya umi" ucap ghifa yang antusias.
"Beneran mau bantuin?, Kamu gk capek kan baru pulang kuliah, udh kamu duduk aja di sini ya nanti kalo ada apa-apa ke dapur aja" kata umi Aisyah.
"Gapapa umi ghifa bantuin" jawab ghifa.
"Yasudah ayok nak" ucap umi Aisyah yang langsung memegang tangan ghifa.
Umi Aisyah dan ghifa pun menuju dapur untuk memasak makan malam para santri dan keluarga ndalem.
Kedatangan ghifa ke ndalem dan ke dapur membuat perhatian banyak santriwati yang di tugaskan untuk masak setiap hari nya
"Ayok nak" kata umi Aisyah.
"Iya umi" jawab ghifa.
"Umi itu siapa?" Tanya santriwati yang bernama indah.
"Oh ini calon mantu umi" ucap umi dengan senyum nya, orang yang berada di dapur pun seketika langsung menatap ke arah ghifa, sedangkan ghifa hanya menunduk.
"Wihh Gus Zhafran boleh juga calonnya bening banget kaya bidadari" ucap santriwati lainnya.
"Iya gk heran Gus Zhafran kan ganteng trus calon nya spek bidadari, yang lain mundur saingannya bening banget" ucap indah.
"Iya dong calon mantu umi gitu loh" jawab umi dengan senyum nya.
"Boleh aku bantu?" Ucap ghifa.
"Behhh Masya Allah udah cantik spek bidadari, cara ngomong nya juga lembut banget, gk salah pilih si Gus ini" kata santriwati.
"Allahumma Tsabit hamdaki" ucap ghifa.
"Tuh kan Masya Allah Sholeha banget" kata indah.
"Nak ini sayuran nya tolong di potong-potong ya" ucap umi Aisyah kepada ghifa.
"Iya umi" jawab ghifa, ia pun mulai memotong motong sayuran dan berbincang-bincang dengan santriwati lainnya, umi Aisyah yang melihat nya pun tersenyum bangga.
"Teh mau tanya namanya siapa?" Ucap salah satu santriwati.
"Nama ku ghifa" jawab ghifa.
"Oh teh ghifa"
"Teteh tinggal nya di mana?" Lanjutnya lagi.
"Ya di rumah lah masa di kolong jembatan" jawab indah dengan nada tinggi.
"Apasi aku tanya teh ghifa nyaut aja kaya tiang listrik" ucapnya.
"Udah teh gk usah di jawab kebanyakan tanya dia" ucap salah satu santriwati lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gus Zhafran
Teen Fictionpertemuan pertama kali yang tidak di sengaja membuat Gus Zhafran menyukai ghifa. kalo penasaran ceritanya gimana lanjuttt baca yh and stay di cerita aku🤗
