****
𝐉𝐚𝐯𝐢𝐞𝐫 𝐂𝐲𝐫𝐢𝐥𝐥 𝐗𝐲𝐥𝐨𝐧.
Setan jelmaan manusia ini yang tak sengaja bertabrakan dengan nya. Manusia luar biasa licik dan hobi memfitnah. Sama seperti Javier yang membenci nya, Alodie pun sama membencinya baik itu dikehidupan dulu maupun sekarang.
Sial!
Sepertinya dia mulai menyesali keputusan nya untuk mendatangi perpustakaan utama. Jika saja dia tidak datang, mungkin saja dia tidak berjumpa dengan 2 setan sekaligus. ini sama saja keluar dari kandang serigala masuk ke kandang rubah.
Dilihat dari mata tajam, Orang akan bisa melihat punggung kecil itu gemetar.
Bukan, bukan karena takut atau pun merasa terintimidasi, tapi karena menahan amarah dan kebencian yang membeludak.
Masih segar diingatan nya bagaimana orang yang sedang berdiri angkuh di hadapannya ini mempermalukan dan menginjak habis harga dirinya hingga sampai ke titik di mana Alodie lebih menginginkan kematian dari pada menunjukkan eksistensinya di dunia ini.
Mau tau kenapa?
Si brengsek ini, sibrengsek ini yang mengusulkan agar dirinya di arak arak mengelilingi ibukota. Jika hanya diarak mengelilingi ibukota saja Alodie mungkin tidak akan sebenci ini pada Javier tapi sayang nya itu tidak sesederhana yang dia pikir kan.
Dengan penampilan kotor sekaligus menyedihkan, luka luka ditubuh nya dan pakaian yang luar biasa kusam. Alodie berjalan tanpa beralaskan kaki dengan rantai di leher, persis seperti anjing peliharaan. Alodie mengepalkan tangan geram saat mengingat peristiwa itu.
Sialan!
Javier brengsek!
Sekali lagi ini tidak sesederhana yang dipikirkan. Tak cukup di perlakukan seperti itu saat berjalan terseret-seret mengelilingi ibukota. Di depan para rakyat sudah tersedia telur busuk, tomat busuk, sayur busuk dan semua yang berbau menyengat lainnya.
Saat melihat Alodie, bak melihat mangsa, Alodie dilempari dengan ganas oleh rakyat. Tak luput cacian makian yang terlontar tajam dari mulut manusia redahan yang semakin terlihat rendah di mata nya.
Fucking Javier!
Di sepanjang perjalanan, Alodie bisa melihat foto nya yang tertempel di mana mana baik itu di dinding, tempat sampah, bahkan jalan tempat nya berpijak pun tertempel fotonya.
Foto diri nya yang tertidur meringkuk di penjara, saat dia sedang melamun, dan saat dia memakan makanan menjijikkan dari penjara dingin.Tentu saja itu jadi bahan tertawaan manusia rendahan tersebut.
Dan Alodie tau betul dalang dari semua ini. Siapa lagi kalau bukan si sialan Javier.
Karna tidak mungkin para rakyat miskin yang meskipun sengsara tapi masih bisa merendahkan dan mencaci orang lain bisa mencetak fotonya. Apalagi permasalahan nya kalau bukan harga yang cukup mahal untuk kelas rendahan seperti mereka.
Saat itu Alodie merasa harga diri nya berada di titik yang bahkan sampah pun masih lebih berharga dari nya.
Bukan cuma sampai disitu saja, saat selesai melewati hari 'Neraka' nya.
Alodie meringkuk disudut Penjara dingin. Air mata tak kunjung berhenti meski kejadian yang menginjak habis harga dirinya itu telah dilewatinya. Kejadian itu tanpa di minta berputar secara terus menerus di kepala nya seperti kaset rusak, seakan ikut mengejek betapa buruk dan memalukan nya hidup Alodie.
Alodie pikir selesai mempermalukan nya, para penjahat itu akan membiarkan nya sedikit menenangkan dirinya. Tapi suara tawa prajurit tampak menggelegar puas. ikut mengusik nya.
"Hahahaha... Sialan! Aku benar benar tidak bisa berhenti tertawa karena ini" kata salah satu prajurit berkulit hitam itu sambil menyeka ujung mata nya yang berair.
Prajurit yang memegang batu sihir yang menampilkan sebuah video itu terkekeh.
"Benar- benar memalukan! Entah kenapa aku sekarang berharap gadis sial itu diampuni dan bebas dari penjara dingi-hei hei tenang oke!? jangan menatap ku seperti itu!" Kata nya cepat saat melihat teman-teman nya menatap tidak suka dirinya lalu setelah nya terkekeh,lagi.
" Aku hanya berpikir jika gadis sial itu di bebaskan, maka bisa kalian bayangkan kehidupan apa yang akan di jalankan gadis terkutuk itu? dia hanya akan hidup di bawah olok olok kan dan tertawaan rakyat dan para bangsawan! Video ini akan terus menjadi noda bagi nya! Hidup nya akan terus dipandang hina dan dijadikan lelucon besar oleh orang-orang. Hahaha.... seumur hidupnya dia hanya akan menjadi aib bagi Duke Xylon! Tidak akan ada yang mau dan sudi menikahinya!" Mata nya tampak berkilat saat membayangkan apa yang ada dipikiran nya lalu setelah nya tawa mengejek keluar dari mulut nya.
"Hahaha....Kau benar! Lagipula orang bodoh mana yang mau memiliki istri 'cacat' seperti nya? Aku yakin bahkan pengemis pun tidak sudi melamar nya!" Sahut nya, lalu gelak tawa kembali menggelegar. Anggukan setuju pun di berikan mereka tanda mereka pun setuju pada pemikiran teman nya itu.
Ayolah siapa yang ingin memiliki istri yang menjadi objek hinaan dan ejekan masyarakat? Menjadi Suaminya berarti harus ikut terseret untuk menanggung hinaan dan cacian, meskipun dia cantik yang bahkan kecantikan nya dapat menyaingi Putri-putri dari kerajaan sebelah tapi jika bersama nya hanya akan membuat nya menanggung malu dan hinaan seumur hidup nya, maka lupakan saja!.
____
Terimakasih sudah komen dan vote🥰💖
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐋𝐢𝐟𝐞 𝐀𝐥𝐨𝐝𝐢𝐞 [Hiatus]
FantasíaKisah ini bukan tentang putri raja dengan kehidupan sempurna nya. Ini hanya kisah tentang Alodie dengan seluruh penderitaan nya. '𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑑𝑖 𝑖𝑛𝑔𝑖𝑛𝑘𝑎𝑛' adalah julukan nya.Tangis Luka dan cacian mengiringi setiap langkah nya. Hanya kekoso...