°b r o t h e r ' s f r i e n d

38 9 0
                                    

paginya, junghwan keluar dari kamar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

paginya, junghwan keluar dari kamar. dia keluar kamar tuh kalau mau mandi sama makan doang kalau lagi nggak mager.

"wan."

junghwan menghentikan langkahnya dan menoleh ke hyunsuk yang barusan memanggilnya.

"lu nggak berniat mau sekolah gitu? lu udah kelas 12 loh kalo misalnya sekolah." tanya hyunsuk.

junghwan menggeleng, "males."

"kok males? lu males belajar? tenang nanti gua ajarin, pr lu juga bakal gua kerjain deh."

"bukan. gua males sama orang orang disekolah. nanti mereka benci sama gua lagi kayak dulu."

hyunsuk menghela nafas. dia memegang tangan junghwan dan menariknya, hendak mengajak junghwan untuk duduk disebelahnya.

"dih ngapain pegang pegang." junghwan langsung menarik tangannya yang membuat hyunsuk menatapnya datar.

"duduk dulu sini bego. gua mau ngomong."

"ya tinggal ngomong aja sih, nggak usah ngatain gua bego segala."

hyunsuk berdecak. akhirnya dia menarik tangan junghwan paksa yang membuat junghwan akhirnya duduk disebelahnya.

"dengerin, nggak semua orang membenci lu wan. pasti ada orang yang suka temenan sama lu. lu bukannya males ketemu mereka, lu cuman takut apa yang bakal terjadi waktu lu ketemu mereka. asal lu berbuat baik, semua orang bakal baik sama lu juga." ucap hyunsuk.

"sama aja. dulu gua berbuat baik tapi yang mereka balas bukan kebaikan. males gua." balas junghwan datar.

junghwan tiba-tiba berdiri, "udah lah kak nggak usah pusing pusing mikirin gua sekolah atau enggak, gua nggak bakal mau. mending kakak mikirin cara cari pacar." lanjutnya.

"homeschooling?"

"nggak."

"yang ngajar temen gua kok."

"ck gua bilang gua nggak mau! kak hyunsuk denger nggak sih?!" junghwan menaikkan nada suaranya menatap kakaknya itu kesal. lalu dia pun masuk ke kamar mandi.

hyunsuk menghela nafas. dia ingin membantu junghwan untuk keluar dari zona nyamannya. dia ingin mengenalkan junghwan kalau dunia luar rumah itu juga ada yang menyenangkan.

beberapa jam kemudian setelah hyunsuk pergi untuk kerja, junghwan hanya rebahan di kamarnya sambil melihat tv yang ada di kamarnya. itu sebenarnya tv di ruang tamu, tapi terus dia mindah tv itu jadi di kamarnya.

yah siklus kesehariannya hanya begini saja. dia akan melihat tv, memainkan hpnya, memainkan game, tiduran, melamun, makan dan tidur. tidak ada kegiatan lain. bosan, tapi junghwan lebih suka begini daripada keluar rumah.

tiba-tiba junghwan mendengar suara pintu rumahnya terketuk. junghwan abai, dia tidak peduli kalau itu tamu atau apapun itu. tapi ketukan pintu rumahnya itu terus berbunyi sampai akhirnya membuat junghwan beranjak dari kasur.

junghwan mengintip dari jendela, ada seseorang dengan pakaian serba hitam. dia pun membuka pintunya sedikit tidak lebar.

"adeknya hyunsuk ya? kenalin gua temennya kakak lu, nama gua--

brakk!!

ucapan orang itu langsung berhenti ketika pintu didepannya tertutup keras.

sedangkan junghwan langsung mengambil hp nya di kamarnya dan menelpon hyunsuk.

"kak hyun ada pencuri dirumah! gua harus gimana?!" ucap junghwan panik.

"HAH PENCURI?! GEBUKIN AJA PAKE SAPU NANTI DIA PERGI!"

junghwan langsung mengambil sapu rumahnya. dia membuka pintu rumahnya lagi dan langsung memukuli tubuh orang tadi pakai sapu.

"PERGI LU PENCURI! MASIH KECIL UDAH JADI PENCURI BESARNYA JADI APA LU HAH?!"

"HEH ADUH ADUH WOY GUA BUKAN PENCURI!" orang itu langsung mengaduh kesakitan.

"KALO BUKAN PENCURI TERUS APA?! LU MAU NYULIK GUA YA?!"

"KAGAK ANJIR! DIEM DULU GUA MAU JELASIN!"

"eh bentar bentar wan."

suara hyunsuk terdengar lagi. junghwan memang belum mematikan panggilan telponnya.

"ciri-ciri orangnya gimana? pake baju item item nggak? wajahnya galak?"

junghwan berhenti memukuli orang itu, "iya kak."

"pendek kayak anak SD?"

junghwan menatap orang itu dari atas sampai bawah.

"liatin gua biasa aja sih, kayak liat gua itu semut aja. gua nggak sekecil itu." gerutu orang itu ketika junghwan meneliti tinggi badannya.

"oh itu temen gua wan. dia bakal jadi guru homeschooling lu. jangan salah kira ya anaknya emang kaya kurcaci tapi sebenernya udah kerja." ucap hyunsuk menjelaskan.

junghwan menghela nafas, "kak hyunsuk, gua kan tadi udah bilang gua nggak mau home--

"udah dulu ya gua sibuk."

hyunsuk tiba-tiba mematikan panggilannya yang membuat junghwan berdecak kesal.

"pergi sana. gua nggak mau homeschooling." usir junghwan.

"heh yang sopan dikit ya! gua lebih tua dari lu!"

"tuan tidak dikenal, silahkan pergi dari rumah saya."

junghwan langsung masuk kerumahnya lagi dan mengunci pintunya meninggalkan orang itu --changbin-- di luar.

changbin berkacak pinggang, "ini adeknya hyunsuk kenapa sih?"

changbin berkacak pinggang, "ini adeknya hyunsuk kenapa sih?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mirage ; junghwan • zoa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang