bab 53

2.5K 212 3
                                        

Habibie ngapain kita harus nginap di hotel sih?"tanya ayaraa menatap sang suami yang sedang berbaring di sebelahnya setelah mereka selesai melakukan adegan panas beberapa jam yg lalu.

Nggak papa aku cuman pengen ngabisin waktu sama kamu aja, berdua tanpa gangguan dari siapapun"jawab akhtar sambil mengambil handuk dari tangan sang istri dan mulai membantu mengeringkan rambut yang terurai tersebut dan sesekali menciumnya.

Ya tapi kan bisa di rumah,nggak usah ke hotel segala bib"ucap ayaraa lagi

Kamu pakai shampo apa yank?harum"bukannya menjawab akhtar malah bertanya balik.

Nggak tau"jawab ayaraa bad mood dan berbaring memunggungi akhtar dengan masih menggunakan jubah mandi.

Ngambek yank?"tanya akhtar membalikkan badan ayaraa

Nggak!

Ganti dulu bajunya nanti masuk angin!

Nggak mau!

Cup

Ngelawan yah kamu"ucap akhtar mencium bibir ranum tersebut,membuat sang empu mendengus kesal.

Setelah itu akhtar bangkit dan mengambilkan baju daster dan memakaikannya ke ayaraa.

Dasternya pendek banget bib"protes ayaraa melihat daster yang hanya menutupi atas lututnya dan perutnya yg membuncit membuat daster tersebut sedikit terangkat ke atas dan hanya menutupi sebagian pahanya saja.

Melihat itu membuat akhtar menelan silvianya dengan segera dia menutupi paha sang istri, jika tidak maka dirinya tidak akan bisa menahan hasrat nya melihat istrinya seperti itu.

Nggak papa"ucap akhtar menarik ayaraa agar berbaring disebelahnya dengan menjadikan tangan kirinya sebagai bantalannya

Tapi besok kita pulang kan?"tanya ayaraa was was

Belum tau"jawab akhtar memejamkan matanya membuat ayaraa menepuk nepuk dada bidangnya kesal.

Nggak mau tau,pokonya besok kita pulang!"ucap ayaraa membuat akhtar membuka matanya dan memegang kedua tangannya

Sakit yank,iya iya kita pulang besok"ucap akhtar meletakkan tangan sang istri di kepalanya agar mengelusnya.

Janji yaa"ucap ayaraa mengelus kepala sang suami

"Hmm, insya allah

🪴

Loh kak bara ngapain disini?"tanya ayaraa yang melihat bara masuk ke dalam lift yg sama dengannya dan akhtar.

Ketemu kamu"jawab bara tersenyum manis dan mengedipkan sebelah matanya

Sebaiknya kita naik lift yang lain saja yank"ucap akhtar datar menarik ayaraa keluar dari lift.

Eh,bib tapi kan-"ucap ayara terpotong.

Diam!"bentak akhtar membuat ayaraa kaget dan tanpa sadar air matanya menetes, sementara bara langsung menarik tangan ayaraa membuat akhtar semakin emosi.

Maaf tuan sepertinya anda terlalu kasar,apa anda tidak melihat kalau dia menangis?"ucap bara sementara ayaraa berusaha melepaskan tangannya dari genggaman bara tetapi tidak bisa,dan itu semakin membuat emosi akhtar berada di ubun ubun.

Bangs*t"ucap akhtar tak terkendali langsung memukul bara hingga tersungkur kebelakang.

Bugh!

Beraninya kau menyentuh istriku!

Habibie!"teriak ayaraa melihat akhtar yang terus membabi buta bara hingga tak sadarkan diri.

Kak bara ya allah"ucap ayaraa histeris melihat bara.

HABIBIE(Belum Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang