happy endd🎉🎉

3.6K 239 26
                                    

Bissmillahirrahmannirahim...

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh teman teman☺️☺️ jadiii ini adalah bab terakhir dari cerita habibie yeyy🎉🎉

Happy reading man teman 🎉

Awas jang baper‼️

🤍🤍🤍

Akhtar terbangun dari tidurnya masih dengan posisi yg sama serta matanya yg bengkak dan merah

Akhtar menatap sekelilingnya mencari seseorang tak lama pintu kamar terbuka menampakkan umi nya zainab membawa nampan yg berisikan makanan.

Nakk makan dulu ya"ucap umi zainab pada akhtar

Sementara itu akhtar hanya menatap makanan tersebut tanpa berniat menyentuhnya.

Akhtar nggak lapar"ucapnya dingin

Umi zainab menghela nafas pelan"yaudah nanti kalo kam-

"Akhtar mau sendiri umi

"Yaudah umi pergi

Setelah kepergian umi zainab akhtar menunduk perlahan cairan bening keluar dari kedua matanya serta isak tangis mulai terdengar.

"Hikss kenapa ya allah kenapa..

Akhtar menangis dirinya hancur, sehancur hancurnya kehilangan seseorang yg dicintainya, seseorang yang selalu bersamanya, menemaninya, tempat dirinya bermanja kini sudah pergi.

Akhtar menghapus air matanya kasar sambil tersenyum kecut

"Aku pikir tadi nyata ternyata mimpi"

Ucapnya menertawakan dirinya.

"Aku lupa kalo kamu udah nggak ada sayang"

"Kenapa?kenapa kamu tega ninggalin aku sama anak anak?"

"Mana janji kamu habibati"

"Aku rindu sayang, aku rindu hiks.."

"Akhhhhh

Prangg

Bughh

Akhtar memukul cermin yg ada di meja rias hingga hancur serta tangannya mulai mengeluarkan darah karena terkena belingnya.

"Kamu jahat sayang,kamu jahat hikss

Ucap akhtar seraya mengelus bingkai foto dirinya dan ayaraa.

Flashback..

Didalam sana ada seseorang yg sedang bertaruh antara hidup dan mati ya dia adalah ayaraa.

Oweekk,,,owekk

Tangisan bayi yg baru saja lahir itu terdengar hingga memenuhi seisi ruang operasi dan tidak lama kemudian disusul dengan bayi perempuan.

Dengan segera suster membersikan kedua anak kembar yg berbeda jenis kelamin tersebut.

Tetapi tiba tiba suara monitor berbunyi dengan nyaring.

Tinnnn

Perlahan garis garis yg terus mengukir di monitor tersebut menjadi lurus.

"Dokter pasien!detak jantungnya melemah Dok.

Kemudian dokter tersebut langsung memompa dengan dua alat ditangannya.

"Saya mohon bagun.."

"Tuhan tolong selamatkan pasien saya.."

"Ayo bangun.."

HABIBIE(Belum Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang