Friend or Love?

15

Hi.. Author mu kasih tau di sini saya menampilkan Foto Sanela. Yup. Hyeoyon SNSD jd Sanela. So, slamat membaca.

"Heh, ayo cepat!" ucap Kei yang sedari tadi asik berlari mengitari Taman kota yang tak jauh dari rumah Ranran.

Yup. Tadi pagi Kei datang ke rumah Ranran untuk berolahraga. Selain ingin mendekati Ranran tapi di sisi lain saat ini sedang tidak ada teman jogingnya.

"Kenapa ngajak w olahraga sih! W kan gak suka olahraga."dumel Ranran yang terengah sambil beelari pelan di belakang Kei.

"Heh. Gimana mu sehat kalo olahraga aja lo males! Pantes aja lo sakit maag. Olahraga gini aja ga lo jalanin." ucap Kei yang di beri delikkan oleh Ranran.

Setelah beberapa putaran, Ranran akhirnya duduk di kursi yang di sediakn di taman tersebut.

"Ni. Minum." ucap Kei yang baru saja datang sambil memberikan minum.

"Trims."ucap Ranran.

"W gak nyangka ya, pagi-pagi dah denger paduan suara."ucap Kei yang sudah duduk sambil memandang taman di skitarnya.

Ranran mendengus."bukan keinginan w. Salah bokap yang mukul w!"dengus ranran.

Kei memandanga horor." Siapa suruh tidur kayak kebo."

"Sial!"omel ranran dan d sambut kekehan kecil Kei.

"Tar siang lo kemana?" tanya Kei.

Ranran mengangkat bahunya sedikit."Gak tau.ga ada tujuan."

"Hidupnya aja ga ada tujuan."gumam Kei pelan.

"W denger ya."omel Ranran.
"Baguslah. Berarti kupingnya masih berfungsi."

Tiba-tiba..

"Aaddaaww!!!"

Ranran mencubit lengan Kei kencang.

"W mu pulang!" teriak Ranran pelan.

Kei yang masih kesal langsung berdiri meninggalkan Ranran yang sudah beediri dri kursinya.

"Heh, mu kemana?"teriak Ranran pelan.

Kei berbalik."mau pulang ga lo?"katanya sambil melanjutkan langkahnya.

Ranran berlari kecil. Sambil menunjukan wajahnya yang kesal.

"Papaa..."teriak Ranran sampai di rumahnya bersama Kei di belakangnya.sayang,orang yang di cari ternyata tidak ada.

"Bibii..."panggil Ranran.

Ga ada yang saut pada kemana?batin Ranran.

Klontang!

Hm? Dengan penasarn Ranran berlari kecil.

"Bibi,papa kemana?biasa di ruang TV kan."tanya ranran.

"Maaf non. Papa tadi buru-buru katanya ada janji sama orang."jelas bibi.

Hhh... Ranran mendesah pelan.

Sendirian lagi.pikinya sambil berjaln ke ruang tamu.

"Loh?kok lo masih di sini?"tanya Ranran.

Kei bangun dari sofa dan menjitak kepala Ranran." Lo yang suruh w masuk nyet!"kata Kei.

"Oo maaf si."ucap Ranran sambil duduk.

"Papa lagi pergi."ucap Ranran tersenyum miris.

"Sendirian deh di rumah."ucapnya lagi.

Kei menatap Ranran yang duduk di sebelahnya. Tak lama kembali memalingkan wajahnya.