EXTRA CHAPTER

833 64 0
                                    

~~~🎀🎀🎀~~~

Ini aku buat satu ekstra chapter karena aku hari ini sedang bahagia karena aku lulus yeee jangan lupa vote dan comen ya.

HEPPY READING




6 tahun kemudian.

Enam tahun berlalu kini Arthur dan Aurel sudah memiliki tiga anak , satu anak angkat dan dua anak kandung yaitu. Aska Anggara Pratama Aganthara atau kerap di panggil Aska. Kalian pasti tak asing mendengar nama Aska kan ?

Aska bukan kah dia anak dari Alka ? Ya Aska adalah anak dari Alka dan Fika tapi sayang di umurnya yang masih membutuhkan sesosok orang tua Aska sudah menjadi Yatin piatu, tiga tahun lalu saat Aska masih berusia enam tahun ayah dan ibunya mengalami kecelakaan mobil yang sangat parah sampai orang tua nya yaitu alka dan Fika tidak bisa di selamat.

Aska yang tahu orang tua nya tiada pun langsung sedih sampain sampain Aska mengurungi dirinya di kamar dan tidak mau keluar untuk makan ataupun pergi sekolah nenek dan kakek nya yaitu Andin dan Angga pun menghawatirkan Aska yang tak kunjung keluar, pintu di kunci oleh Aska yang membuat Andin dan yang lainnya tidak bisa masuk ke dalam kamar milik Aska sampai di mana aurel membujuk Aska untuk membukak pintu kamar nya.

Flashback off

Tok tok tok

" Aska sayang buka pintu nya nak " bujuk aurel yang tida ada reaksi pintu yang akan di buka. " Aska ponakan kesayangan mommy El buka pintunya dong , mommy kangen nih sama aska." Sambung aurel. Mommy El? Mommy El adalah panggilan Aska kepada Aurel yang sudah memiliki anak kembar dan Aska sering sekali memanggil aurel dengan mommy El karena di belakang hurup Aurel adalah El.

" Oke kalau Aska buka in pintunya mommy El janji deh bakalan kasih Aska sebuah permintaan, jadi buka pintu nya ya sayang" bujuk aurel yang berasil membuat Aska membukak pintu kamar nya.

Semua menatap ke pintu kamar Aska yang terbuka sedikit. " Tapi cuma mommy El yang masuk" tinta Aska yang di angguk'in oleh semuanya. Setelah berkata seperti itu aurel pun masuk ke dalam kamar Aska saat di dalam aurel melihat kamar Aska yang berantakan mukin anak cowok ini melampiaskan ke sedihanya dengan memberantakan kamarnya .

Cetek

Pintu di kunci lagi oleh Aska dan anak itu naik ke atas kasur dan memanggil aurel untuk duduk di sebelah nya, aurel duduk di sebelah Aska, Aska anak kecil itu membaringkan tubuhnya dengan kepala di paha aurel , aurel tak tinggal diam ia mengusap lembut rambut Aska yang membuat anak kecil itu nyaman.

" Sayang makan yuk" ajak aurel yang di jawab hanya sebuah gelengan kepala.

" Tapi kamu belum makan Lo dari kemarin"

" Huwaaaaa Mommy El kenapa mama sama papa ninggalin Aska hiks... Apa mama papa gak sayang sama aska ..hiks.. hiks .." tangisan Aska membuat aurel sedih sebenarnya ia juga sedih saat mendengar kakak kesayangan nya pergi tapi ia harus tegar untuk keponakan kesayangannya ini.

" Shuuut cup cup sayang sayang dengerin mommy El mama sama papa nya Aska sayang banget sama aska tapi Tuhan lebih sayang sama mama papa aska. Aska tahu kalau mama papa Aska seharusnya sedang bahagia di sana tapi sayangnya mereka sedih karena melihat Aska yang sedih ga mau makan. Kalau Aska pengen papa mama Aska senang Aska harus makan dan jangan terlarut dalam kesedihan" jelas Aurel yang di dengar oleh Aska .

" Jadi Aska ga boleh nangis gitu ?" Tanya Aska

" Boleh kamu boleh nangis jika itu membuat mu tenang , Aska sekarang boleh nangis tapi nanti Aska ga boleh nangis "

Transmigrasi bocah SMP Ke remaja SMA [ End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang