"Arthur kapan km punya pacar" ucap mama gue , pusing gue , mikirin mama gue kalau ketemu ,yang di tanya pasti pacar ,pacar muluk..
"Tunggu aja ma " balas gue dingin ..
"Sejak dulu kamu bilang , tunggu, tunggu, tunggu kapan , apa km mau mama jodoh kan ha " apa jodoh, astaga mama sekarang ini zaman modern bukan zamannya Siti Nurbaya..
"Gak Arthur gak mau di jodohin" ucap gue dengan tampang datar..
"Thur ,km itu udah mau lulus Lo, mama pengen cepet-cepet nimang cucu , "
"Sabar ma , Abang masih berusaha dapatin kak Rere " seprot Rara , eh tuh anak dari mana ,tau kalau gue berusaha dapatin Rere..
"Lo dari mana tau kalau gue berusaha dapatin Rere" tanyak gue ..
"Pas Abang pertama kali masuk sekolah baru ,Rara gak sengaja denger Abang ngomong kek gini' akhir nya gue bisa ketemu sama Lo Rere , gue akan berusaha dapatin hati Lo Rere , gue sayang sama Lo re , ' gitu " jelas Rara..
"Oh"
"Rere itu siapa Arthur" tanya mama gue kepo , emang ya emak emak suka kepo ...
"Mama jangan kepo deh , biaran masalah cinta anak anak yang urus " saran papa gue ...
"Tapi pa"
"Udah udah, ayok makan nanti dingin Lo" ucap papa gue ..
•••
Malam ini gue sedang berada di tempat balapan , gue di sini bersama Devan dan Varka sedang kan Adam gue gak tau dia ada di mana ..
Prok prok prok
Ada seseorang yang bertepuk tangan dan berhenti di hadapan gue , dia adalah Rafael , ketua geng black boy....
"Widihh jagoan kita udah datang nih
Hahaha" ucap Rafael di akhiri dengan ketawa..."Jangan harap Lo akan menang " ucap nya dengan senyum Smith andalannya ...
"Jangan sok sok an deh Lo , nantinya aja Lo kalah hahai " ucap Devan ,..
"Gue tebak Lo kayak nya kalah " bukan gue dan juga bukan Devan melainkan Varka...
"Gue nggak akan kalah ,di perlombaan ini pasti gue menang " ucap nya dengan percaya diri ...
" Gak usah banyak bocot langsung aja kita tanding" ucap gue ,gak mau bertele tele...
Gue sudah ada di area balap , gue menatap Rafael dan kembali menatap jalanan yang akan kita lewati...
Seorang gadis berpakaian mini masuk ke area balap dan berdiri di tengah sambil membawa bendera berwarna hitam putih...
Tiga dua satu Goo
Gue mengegas motor gue dan sekarang gue ada di depan Rafael , dan ada sorakan sorakan fans gue dan satu sorakan yang buat gue tersenyum ...
"Arthur ayok kalahkan orang itu"
Sorak cewek itu , dan tak berapa lama gue sampai di garis finis , emang ya gue jagoan....
Gue menghentikan motor gue ,
"Selamat bro" ucap varka, Adam dan Devan...
"Arthur selamat ya " ini orang yang gue tunggu, Aurel memberikan selamat Ama gue ..
"Makasih"
"Benaran kan gue tebak pasti Lo kalah
Hahai " ucap Devan di ahiri dengan Ketawa...Rafael pergi dari hadapan kita, mukin dia malu ..
"Eh kita pulang ya " ucap aurel dan langsung melangkah kan kakinya , menuju pakir rumah nya .....
"Selamat ya bro " ucap varka dan gue mengaguk saja ...
"Udah yuk Pulang , udah sepi , kita doang Lo disini" ucap Adam , gue dan yang lain melihat sekeliling...
"Pengecut Lo" pengki Devan
"Gue nggak pengecut, gue cuma Takut aja" balasnya
"Sudah! Bacot kalian cepat pulang " ucap gue kesal ...
Semua diam , semua hening tak ada yang berbicara,tak berapa lama kita memanaskan motor dan pulang ....
Arthur end
TBC
Jangan lupa di vote
BabaySee you again
🙋🙋🙋🙋🙋🙋🙋

KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi bocah SMP Ke remaja SMA [ End]
Novela JuvenilEnd Cerita ini sudah selesai jadi walau sudah selesai kalian harus tetap vote ya. Dan jangan lupa follow akun wattpad aku. di awali dengan empat bocah SMP yang bernama ,Feby,Nining ,Windi, dan Anita . yang baru berusia empat belas tahun . mereka men...