FAB - 04

1.3K 223 9
                                    

"Jaehyun, bangunlah..."

Jaehyun mengerjapkan matanya perlahan ketika tepukan pelan dipipinya itu berhasil membangunkan dirinya. Setelah matanya terbuka sempurna, Jaehyun mendudukkan dirinya dikasur.

Pandangan yang tadinya mengabur kini jelas dipandangannya. Jaehyun terdiam beberapa detik ketika ia melihat perempuan dihadapannya. Perempuan itu terkekeh pelan melihat wajah Jaehyun.

"Kau tidak merindukan ku?"tanyanya, membuat kesadaran Jaehyun terkumpul.

"Ini, seriusan dirimu?"tanya Jaehyun tak percaya.

Perempuan itu mengangguk pelan dan tersenyum. "Iya, ini aku Jaehyun."jawab perempuan itu.

Tanpa lama Jaehyun memeluk perempuan itu, ia memeluknya dengan erat seolah menyalurkan rasa rindunya yang terpendam selama ini. Perempuan itu adalah Ashley, kekasih Jaehyun dulu yang dibunuh oleh perempuan gila-- Elena.

"Sayang, maafkan aku... A-aku benar benar bodoh karna tidak bisa menyelamatkanmu, tolong maafkan aku."lirih Jaehyun, ia menenggelamkan wajahnya itu pada ceruk leher Ashley.

Ashley yang mendengarnya pun tertawa kecil, ia menepuk pelan bahu Jaehyun dan melepaskan pelukannya. "Sudahlah, semuanya sudah berlalu."ucap Ashley, ia tersenyum dan tangannya mengusap pipi Jaehyun.

"Apa kabarmu disana?"tanya Jaehyun.

"Sangat baik, sangat menyenangkan tinggal dirumah baruku itu."jawab Ashley antusias, membuat bibir Jaehyun ikut tertarik menjadi sebuah senyuman tipis.

"Apa kau akan kembali?"tanya Jaehyun, membuat senyuman diwajah Ashley itu memudar pelan.

"Jaehyun..."

"Hm?" Jaehyun menatap mata cantik itu, Ashley saat ini benar-benar sangat cantik.

"Aku tidak bisa kembali."

Ucapan barusan membuat Jaehyun terdiam, tatapannya yang tadi meneduh sekarang menjadi tatapan datar.

"Kenapa?"

Ashley menghembuskan nafasnya pelan. "Aku telah dikutuk oleh Raja Dexar disana, karna dulu aku pernah melakukan sesuatu yang fatal."jawab Ashley menunduk.

Jaehyun mengerutkan keningnya. "Dikutuk? Melakukan sesuatu yang fatal? Apa maksudmu?"tanya Jaehyun tidak mengerti.

"Aku dikutuk menjadi bagian mereka, dan aku akan hidup disana dengan keabadian. Dan aku-- aku melakukan kesalahan fatal, yaitu aku pernah memberontak untuk kabur dari sana Jaehyun."jawab Ashley.

"Kabur?"tanyanya lagi, Jaehyun benar benar tidak paham dengan semua ini.

"Maaf, belum saatnya kau tau."jawab Ashley menunduk, ia memainkan tangan Jaehyun.

Mendengus pelan. "Tak apa, aku memahaminya."ucap Jaehyun.

Ashley mendongakkan kepalanya. "Bagaimana dengan lelaki cantik itu?"tanya Ashley.

"Lelaki cant- kau tau?"tanya Jaehyun.

Ashley tertawa geli. "Tentu saja aku tau Jaehyun, bahkan setiap malam kau selalu berbicara "apakah kau senang saat mendengar aku mendapatkan penggantimu?" selalu seperti itu, rasanya telinga ku ingin pecah saat itu juga."jawab Ashley.

"Maaf..."

"Kenapa minta maaf?"tanya Ashley.

"Kau tidak marah?"tanya Jaehyun, keduanya kini saling menatap.

FATE A BOTHWhere stories live. Discover now