50%

65 8 1
                                    

Pagi harinya... ini hari ke 2 Wonyoung berada di AS.

Seseorang memencet nomer ruang apartemen Sunghoon. Wonyoung yang sedang menonton TV, langsung panik melihat siapa yang akan datang.

Wanita paruh baya masuk. Wonyoung langsung berdiri dan memberi salam ragu-ragu.

"oh, jadi kamu yang tinggal bareng sama Sunghoon?" tanya mama Sunghoon. Bener itu mama Sunghoon, Reina.

Sunghoon keluar dari kamarnya. "mama?" ujar Sunghoon heran kenapa mamanya bisa di AS secepat itu.

"bagus ya kamu bawa perempuan di bawah umur kaya dia buat tinggal seruangan sama kamu! sadar, kamu itu udah punya tunangan." ujar Reina.

"ma, dengerin penjelasan aku dulu." ujar Sunghoon sabar.

"mama gak mau tau, kamu pulangin dia ke rumahnya di Seoul!"

Sunghoon menghampiri mamanya dan membawa mamanya ke kamarnya untuk berbicara berdua. Wonyoung terdiam lalu ke kamarnya.

"apa gue pulang aja ya ke Seoul? kalau dipikir-pikir harusnya gue gak usah nerima ajakan Sunghoon.. gue sama aja melanggar peraturan yang disediakan, gak boleh tinggal seruangan kalau bukan keluarga."

"gue kelihatan bukan cewe baik-baik ya?"

Wonyoung hanya merenungkan baik-baik.

.....

Wonyoung mendengar suara bukaan pintu dari kamar Sunghoon. Wonyoung mengintip sedikit dari celah pintu yang terbuka di kamarnya.

"dia boleh tinggal disini, tapi harus ada mama." ujar Reina. Sunghoon menelan lavanya.

"ya ampun ma, aku ini gak bakal ngelakuin hal yang diluar batas." ujar Sunghoon.

"kamu gak tau ya? hari ini wisuda anak SMA. Tapi kenapa dia gak datang?" ujar Reina. Sunghoon heran, begitupun dengan Wonyoung.

"eh serius? cepet banget dah? gak ngerti gue dah cara tu sekolah. Bukannya gue diskors 1 bulan?" ujar Wonyoung pelan.

Kalian juga bingung kan?

---

Wonyoung keluar kamar pada jam 19.45, karena dirinya bener-bener laper. Sunghoon tidak ada di rumah.

Deg!

Hati Wonyoung langsung gugup saat melihat Mama Sunghoon ada di ruang makan dan memakan sesuatu.

Reina menatap Wonyoung dengan tatapan yang sedikit ngeselin.

Wonyoung hanya tersenyum lalu menghampiri mama Sunghoon.

"tante makan apa?" tanya Wonyoung.

"gak perlu tau." jawab Reina.

"makanan AS? tante namanya siapa?" ujar Wonyoung yang sangat random.

"Lee Reina." ujar Reina dengan sedikit seperti ngambek.

Wonyoung lagi-lagi hanya tersenyum melihat tingkah Reina.

"tenang aja tante, saya gak suka sama anak tante kok, begitu sebaliknya, kan anak tante udah punya tunangan, yang artinya gak boleh diganggu." ujar Wonyoung.

"serius kamu gak suka sama anak saya? saya cuman takut kalau kamu lama tinggal sama anak saya jadi kepincut." ujar Reina. Wonyoung tersenyum.

"emang ada yang beda kalau lihat dia dirumah sama di luar?" tanya Wonyoung.

"Sunghoon itu kalau di rumah, cakepnya gak main-main. Udah gitu, dia itu kalau di rumah lebih bebas, makanya saya takut." ujar Reina.

"tante.. Sunghoon memang cakep kok, tapi saya gak bakal kepincut." jawab Wonyoung.

Why do you care about me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang