•Prologue

857 53 14
                                    

Seoul, Korea Selatan

Siang hari di sebuah rumah mewah sedang berlangsung sebuah obrolan antara dua anak kecil yang sudah bersahabat sejak mereka berumur tujuh tahun dan sampai saat ini di umur mereka yang telah menginjak dua belas tahun

"Ares bolehkah saya bertanya?" ucap seorang gadis kecil dengan polosnya

"Silahkan lili" ucap lelaki kecil yang bernama Ares

"Jika sudah tumbuh dengan dewasa, apa cita-cita mu?" tanya lili sambil memainkan boneka Teddy bear nya

"Saya sangat menyukai pesawat dan kelak ingin menjadi seorang pilot, bagaimana dengan mu?" tanya Ares pada lili

"Jika kau ingin menjadi seorang pilot maka saya yang akan menjadi pramugari nya"

"Mengapa begitu? Bukankah kau pernah mengatakan jika kau ingin menjadi seorang dokter?" tanya Ares yang mulai bingung

"Saya akan menjadi pramugari agar bisa terbang menggunakan pesawat yang kau kemudikan" senyuman lili mengembang ketika ia membayangkan seperti apa nantinya jika ia akan terbang bersama Ares

"Ah baiklah, terserah mu saja lili" pasrah  Ares

"Ares aku akan pulang karena aku harus tidur siang" kata lili

"Saya akan mengantarmu" kata Ares ketika melihat lili yang sudah berdiri dan hendak pergi

"tidak perlu, rumah kita berhadapan jadi saya bisa sendiri, bilang pada kedua orang tua mu jika calon menantunya akan pulang" ucap lili sambil tertawa

*Chupp

Lili mencium pipi Ares sebelum ia berlari keluar dari rumah besar yang bisa di sebut sebagai istana, terdengar suara tawanya yang membuat hati seorang Ares tenang ketika mendengar suara tawa itu, tanpa sadar Ares tersenyum ketika mengingat ciuman yang baru saja di berikan oleh lili

"Gadis kecil yang nakal" gumam Ares pelan

"Ekhemm... anak kesayangan mommy baru saja di cium oleh seorang gadis?" tanya wanita cantik yang menghampiri Ares dan duduk di depannya

"Apa mommy melihat nya?" tanya Ares dengan polosnya

"Tidak, mommy tidak melihatnya" kata wanita itu yang sepertinya adalah mommy nya Ares

"Apa tadi? Daddy mendengar lili mengatakan calon menantu? Wahh kalian ini" Goda sang daddy yang baru saja bergabung dengan anak dan istrinya

"Kalian berdua berhentilah menggoda, saya malu" cicit Ares yang tak terima

"Dear, kau ingin menjadi seorang pilot?" tanya wanita itu

"Yess mommy" jawab Ares dengan tegas

"Tidak ingin meneruskan perusahaan Daddy?" Tanya pria tampan yang sering di panggil Daddy oleh Ares

"Tidak, saya ingin menjadi seorang pilot, maka izinkanlah" mohon Ares pada kedua orang tuanya

"Jika ingin menjadi seorang pilot apa kau siap berpisah dengan lili?"

"Kenapa saya harus berpisah dengan lili?" tanya Ares ketika mendengar perkataan Daddy nya

"Kau akan sekolah di luar negeri dan pulang ketika mendapatkan gelar pilot seperti yang kau inginkan" jelas sang mommy dengan lembut

"Haruskah seperti itu?" tanya lirih Ares, ohh Tuhan sepertinya pria kecil yang tampan ini bersedih

"Memang harus seperti itu sayang, setelah lulus SMA kami akan mengirim mu ke Australia" kata daddy

"Baiklah, aku akan memberitahu lili di waktu yang tepat" pasrah Ares

»°─  »°─✈️

Bagaimanakah kelanjutan dari cerita ini? Akankah Ares berpisah dengan lili demi meraih cita-cita nya?

Dengan prologue ini!
CAPTAIN JEON di buka

Dengan prologue ini! CAPTAIN JEON di buka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CAPTAIN JEON✓ [ON GOING] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang