[ FOLLOW DULU YA SEBELUM BACA ]
Ini kisah dua insan yang di pertemukan oleh sebuah takdir. Takdir lah yang membuat mereka bertemu dan akhirnya bersama. Saling melengkapi kekurangan masing-masing. Banyak perbedaan di antara mereka berdua. Salah satu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Langit terlihat begitu indah, ada bintang-bintang bertaburan, dan ada sebuah rembulan yang menyinari gelap nya malam.
Setelah makan, Aaron dan Vanya duduk di sebuah ayunan yang terletak di taman belakang. Mereka berdua menikmati indah nya malam berdua.
"Kamu main gitar, aku nyanyi " pinta Vanya.
Aaron mengangguk, ia beranjak masuk kedalam untuk mengambil gitar.
Beberapa menit, Aaron kembali dengan gitar yang berada di tangan nya. Aaron mengajak Vanya untuk duduk di atas rerumputan, dan dengan senang hati Vanya menurut.
Jari jemari Aaron mulai memetik senar gitar. Vanya menikmati nada yang di mainkan Aaron. Ia menatap bangga Aaron karena sangat baik memainkan gitar.
Indah semua cerita Yang t'lah terlewati dalam satu cinta Kita yang pernah bermimpi Jalani semua, hanya ada kita - nyanyi Vanya.
Aaron dan Vanya saling mengimbangi. Terdengar suara merdu Vanya yang membuat siapa pun yang mendengar akan terpanah.
Namun ternyata, pada akhirnya Tak mungkin bisa kupaksa Restunya tak berpihak Pada kita - lanjut Vanya bernyanyi.
Aaron memainkan gitar nya dengan fokus, sembari mendengar suara merdu Vanya.
Mungkinkah aku meminta Kisah kita selamanya? Tak terlintas dalam benakku Bila hariku tanpamu
S'gala cara t'lah kucoba Pertahankan cinta kita S'lalu kutitipkan dalam doaku Tapi ku tak mampu melawan restu
Namun ternyata, pada akhirnya Tak mungkin bisa kupaksa Restunya tak berpihak Pada kita......
Aaron menatap Vanya, tatapan yang sulit di artikan.
"Kenapa? " tanya Vanya.
Aaron menggeleng.
"WOII!!! "
Vanya terlonjak kaget.
Aaron dan Vanya langsung menatap para sahabat mereka yang tersenyum dengan sangat amat lebar ke arah mereka.
"ANJ*NG!!! " kesal Vanya.
Lagi enak nya berduaan dengan Aaron, Tiba-tiba muncul banyak makhluk yang tidak di undang.
"Neng Vanya kagak boleh gitu " nasihat Diov.
Vanya menatap tajam Diov.
"Ngapain? " tanya Aaron.
"Ya mau ikut kalian liburan lah" jawab Gilang.
"Jahat lo nya!! " kesal Ivora.
"Iya lo. Gue udah cemas nyariin lo, eh ternyata malah berduaan sama doi " kesal Dania.