PART 37

165 9 1
                                    

Langit terlihat begitu indah, ada bintang-bintang bertaburan, dan ada sebuah rembulan yang menyinari gelap nya malam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit terlihat begitu indah, ada bintang-bintang bertaburan, dan ada sebuah rembulan yang menyinari gelap nya malam.

Setelah makan, Aaron dan Vanya duduk di sebuah ayunan yang terletak di taman belakang. Mereka berdua menikmati indah nya malam berdua.

"Kamu main gitar, aku nyanyi " pinta Vanya.

Aaron mengangguk, ia beranjak masuk kedalam untuk mengambil gitar.

Beberapa menit, Aaron kembali dengan gitar yang berada di tangan nya. Aaron mengajak Vanya untuk duduk di atas rerumputan, dan dengan senang hati Vanya menurut.

Jari jemari Aaron mulai memetik senar gitar. Vanya menikmati nada yang di mainkan Aaron. Ia menatap bangga Aaron karena sangat baik memainkan gitar.

Indah semua cerita
Yang t'lah terlewati dalam satu cinta
Kita yang pernah bermimpi
Jalani semua, hanya ada kita - nyanyi Vanya.

Aaron dan Vanya saling mengimbangi. Terdengar suara merdu Vanya yang membuat siapa pun yang mendengar akan terpanah.

Namun ternyata, pada akhirnya
Tak mungkin bisa kupaksa
Restunya tak berpihak
Pada kita - lanjut Vanya bernyanyi.

Aaron memainkan gitar nya dengan fokus, sembari mendengar suara merdu Vanya.

Mungkinkah aku meminta
Kisah kita selamanya?
Tak terlintas dalam benakku
Bila hariku tanpamu

S'gala cara t'lah kucoba
Pertahankan cinta kita
S'lalu kutitipkan dalam doaku
Tapi ku tak mampu melawan restu

Namun ternyata, pada akhirnya
Tak mungkin bisa kupaksa
Restunya tak berpihak
Pada kita......

Aaron menatap Vanya, tatapan yang sulit di artikan.

"Kenapa? " tanya Vanya.

Aaron menggeleng.

"WOII!!! "

Vanya terlonjak kaget.

Aaron dan Vanya langsung menatap para sahabat mereka yang tersenyum dengan sangat amat lebar ke arah mereka.

"ANJ*NG!!! " kesal Vanya.

Lagi enak nya berduaan dengan Aaron, Tiba-tiba muncul banyak makhluk yang tidak di undang.

"Neng Vanya kagak boleh gitu " nasihat Diov.

Vanya menatap tajam Diov.

"Ngapain? " tanya Aaron.

"Ya mau ikut kalian liburan lah" jawab Gilang.

"Jahat lo nya!! " kesal Ivora.

"Iya lo. Gue udah cemas nyariin lo, eh ternyata malah berduaan sama doi " kesal Dania.

VAARON (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang