Sebelum baca jangan lupa follow akun ini dan jangan lupa vote cerita ini
Happy reading❤
Jam 06:10
"kring kring kring" suara alarm yang sudah berdering.
"aish, berisik banget sih" ucap seorang gadis dengan suara serak khas bangun tidur.
"jam berapa sih?" tanya nya ntah pada siapa.
"anjing gue telat" kaget gadis itu saat melihat jam yang sudah menunjukan pukul 06:53. Lalu gadis itupun segera turun dari kasurnya langsung masuk kedalam kamar mandi.
Setelah selesai mandi gadis itupun segera memakai seragam sekolahnya. Setelah selesai memakai seragamnya gadis itupun menyisir rambutnya, dan mengolesi lipblam ke bibirnya.
"perpect" ucap gadis itu setelah melihat dirinya di cermin.
Setelah rapih gadis itupun segera turun kebawah.
"selamat pagi, Bi Inah" sapa gadis itu
sambil tersenyum ramah.
"pagi non, Aina" balas Bi Inah sambil
tersenyum.
Ya gadis itu adalah Aina
" mamah mana, Bi?" tanya Aina saat tidak melihat keberadaan mamahnya dimeja makan.
"itu Ibu udah berangkat kerja dari subuh" jawab Bi Inah sambil menatap prihatin Aina.
"lagi lagi kerja" ucap Aina dalam hati
"oh, yaudah Bi aku berangkat dulu" ucap Aina
"nggak sarapan dulu, Non?" tanya Bi Inah sambil menatap Aina.
"nggak deh Bi, aku sarapan dikantin aja" ucap Aina.
"yaudah Bi aku berangkat dulu, Assalamuallaikum" salam Aina sambil mencium punggung tangan bi Inah, lalu berlari ke depan.
"waalaikumsallam" jawab bi Inah sambil menatap Aina sendu.
"Kasian Non Aina, Ibunya gak pernah ada waktu buat Non Aina, semoga bahagia selalu Non" ucap Bi Inah dalam hati sambil menatap sendu Aina Yang sedang ngobrol sama Mang Ujang.
" selamat pagi Mang Ujang" sapa Aina pada supir pribadinya.
" pagi juga Non Aina, Non Aina mau berangkat sekarang??" tanya Mang Ujang basa basi.
"tahun depan Mang, yah sekarang lah Mang Ujangg " ucap Aina kesal.
" heheheh berjanda atuh neng" ucap Mang Ujang sambil terkekeh.
"bercanda Mang bukan berjanda" ucap Aina sambil menekan kata berjanda.
"udah hayu Mang berangkat ntar telat lagi" lanjut Aina sambil melihat jam di tanganya.
"yaudah hayu atuh non" ucap Mang Ujang sambil membuka pintu mobil.
Skip di sekolah⛪
"non udah sampe" ucap Mang Ujang
" iya Mang" ucap Aina sambil turun dari mobil.
Setelah mang ujang pergi Aina pun menghampiri pak satpam.
"permisi Pak"
"iya, Neng anak baru disekolah ini yah?soalnya saya baru liat " tanya pak Satpam sambil melihat kearah Aina.
"iya Pak, emm Pak boleh minta tolong anterin ke ruangan Kepala Sekolah " ucap Aina sambil tersenyum sopan.
" boleh, Neng" ucap pak Satpam, lalu pergi diikuti Aina dibelakangnya.
Kini mereka sudah sampai didepan ruangan Kepala Sekolah.
"Ini Neng ruangan kepala sekolahnya" ucap Pak Satpam sambil menunjuk ke arah pintu yang bertuliskan R.kepsek
"oh iya Pak, terimakasih sudah nganterin saya" ucap Aina sambil tersenyum manis
"masyaallah senyumana teh manis pisan " ucap Pak Satpam di dalam hati.
"yaudah Neng saya kembali ke pos dulu " ucap Pak Satpam.
" iya, Pak"
Setelah Pak Satpam pergi Aina pun segara mengetuk pintu.
" tok tok tok"
"masuk" teriak Pak Kepala sekolah di dalam.
ceklek (suara pintu terbuka)
"kamu, Aina Putri Permata?"tanya Pak Kepsek saat malihat Aina.
"iya Pak" jawab Aina sambil
tersenyum tipis.
"oh, yaudah sebentar saya panggil Bu Ani dulu" ucap Pak Kepsek.
"Bu Ani"teriak pak Kepsek memanggil Bu Ani.
"ngapain teriak teriak sih anjir bisa bisa gendang telinga gue pecah, dasar Kepsek sialan" umpat Aina dalam hati kalau ngomong langsung bisa bisa dia langsung DO.
"iya ada apa yah, Pak?" tanya Bu Ani yang baru datang.
"ini anterin murid baru di ke kelas XI IPA²" ucap Pak Kepsek.
"oh iya pak" ucap Bu Ani.
"mari ikuti saya" ucap Bu Ani kepada Aina.
"iya Bu" ucap Aina lalu pergi dari ruangan kepsek bersama bu Ani
Kini Aina dan Bu Ani sudah sampai di kelas XI MIPA² lalu Bu Ani pun mengetok pintu kelas.
"tok....tok....tok"
Lalu keluarlah guru " iya ada apa yah Bu Ani? " tanya Bu Siti.
" ini saya nganterin murid baru" jawab Bu Ani sambil menunjuk Aina.
"yaudah Bu saya pamit dulu" lanjut Bu Ani tersenyum lalu pergi.
"mari masuk"ajak Bu Siti kepada Aina
"iya bu"
🌺🌻🌺🌻🌺🌻🌺🌻
Jangan lupa tinggalkan jejak, vote and commen dan jangan lupa follow akun aku biar kalau aku up kamu dapet notif hhhe
Kalau ada typo tandain
Byee dear❤
KAMU SEDANG MEMBACA
AINA
Random"Kadang ingin menyerah dengan keadaan, tapi ujung-ujungnya hanya bisa menangis karena yang bisa dilakukan adalah berusaha tegar dan berharap keadaan berubah jadi lebih baik." Aina Putri Permata. Cerita hanya sebuah imajinasi Author Cover by: pintere...
