Dom 2 (+)

14.2K 557 27
                                    

Dom 2  (+)
"Ah ah eungh"

"S-stopph! Jenohh!"

"Ahhhkh"

Tubuh Mark tersentak sentak hingga kepalanya menubruk board kasur sangking keras nya Jeno menggenjot lubang nya.

Suasana semakin panas kala Jeno juga memberikan geraman² rendahnya

"Terus mendesahlah Mark, gua suka mh"
Jeno mengadahkan kepalanya keatas sangking lelah akan kenikmatan yg diberikan ini

Dimana kejantanannya dijepit kuat oleh lubang anus Mark.

Mark menggigit bibirnya, ia malu dengan suara sialannya itu, ia menggigit bibir bawahnya hingga darah segar mengalir dri sudut bibirnya

"C-cukupp ahh" mark tak tahan, ia melepas suara nya.

"Ngga. bukan sekarang."  Bukan nya berhenti Karna di peringatkan oleh Mark, Jeno justru semakin bersemangat menusuk nusuk lubang sempit itu, tanpa peduli Mark yg mendesah antara nikmat dan kesakitan dengan tusukan semangat 4 5 itu.

Tangan Jeno bergerak ke helaian rambut Mark dan menjambaknya kasar, membuat sang empu meringis

"Akhhh"

PLAKK

Satu tamparan kuat untuk bokong sintal itu.

"Enghh!"

"Cukup jen-akh jenoh!!" Mark bergerak brutal yg membuat kebanggaan Jeno tertanam semakin dalam didalam sana

Jeno mencengkeram pinggang Mark kuat
"Diam lah!" Tanpa sadar Jeno meninggikan suaranya.

Jeno kembali menggenjot lubang itu kasar tak beraturan.

"Ah ah Jeno cum!" Mark memejamkan matanya erat saat akan pelepasan, namun lubang kencingnya malah ditutup oleh jari sialan Jeno

"Le-lepas bangsat!"

"Gak akan. Lu kudu barengan keluarnya sama gua."

Jeno semakin menjambak rambut hitam legam Mark dan kembali bergerak lebih brutal

"Jenoh! Bangsat, lepasin!"

"Ahh lepasin be-brengsekh! Akh!"

"Sialan! Stophh"

PLAKK

Sekali lagi tamparan keras

"Akhh!"

"Berhenti mengumpat. Klo lu ngumpat lagi gua bakal semakin gencar nusuklu."
Ancam lelaki tampan itu kembali melumat bibir Mark

.

"Masih sakit?" Tanya jeno pada mark yg berjalan seperti orang yg habis di potong anu
Nya

"Ya iyalah bego! Sakit banget" Mark meringis memegangi anusnya

"Jen"

"Butuh sesuatu?" Jeno mengalihkan atensi nya pada pria didepannya

"Iye"

"Olesin saleb di bokong gua, gua kaga bisa" gumam mark, Jeno meneguk ludahnya kasar, membuang mukanya dan menggaruk tengkuknya yg tak gatal

"Ntar klo gua horny gimana?"

"Ga ya! Lu udah nusuk gua, besok gua bakalan nusuk lu, awas lu." Gumam mark galak memberikan saleb biru pada Jeno

"Gua buka celana lu"

"Hoh"

Tangan Jeno mulai menarik kebelakang celana Mark serta dalaman anak itu, "menungging" Mark menurutinya dan segera menungging

Jeno mengambil saleb itu di 2 jarinya, bukannya mengoleskan saleb itu ke pinggiran anus Mark, Jeno malah memasukkan 2 jarinya itu kelubang Mark

"Akhhh sialan bangsat, goblok Jeno lu ngapain"
Dan dan kata kata mutiara Mark pun terdengar dengan indah

Bukannya mengeluarkan jarinya itu, Jeno justru bergerak mengeluar masukkan jarinya
Yg membuat tubuh Mark menggeliat tak nyaman dan akan Brangkak maju, namun pinggang nya lagi lagi di tahan oleh Jeno.

"Sa-saleb in aja anjir Jan aneh aneh akhh" terlambat penis besar Jeno sudah melesak kedalam lubang surgawi itu.

TBC

haii gatel bgt pengen up biar ni ewong cepet selesai
Ngomong² jgn lupa votmen...

DOMINANT |l Nomark Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang