(Y-3 Chapt.15) Hogsmeade, Khawatir, Kencan

1.8K 226 100
                                    

Hello! Glad To Be Back!

"Sudahlah, lupakan saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sudahlah, lupakan saja..."

--------------------------------------------------

(Third Person POV)

Tidak banyak hal yang berubah semenjak kedatangan tiba-tiba Sirius Black ke menara Gryffindor di tengah malam, semua murid terus beraktivitas seperti biasanya. Namun, yang berbeda hanya penjagaan dan tata tertib mengenai jam malam dan kemana saja murid bisa berkeliaran menjadi fokus penting bagi guru-guru Hogwarts sepertinya. Terutama pengawasan ketat terhadap Harry dan juga (Y/N), seakan-akan terdapat berbagai mata-mata yang mengintai gerak-gerik mereka setiap menitnya dari kejauhan. Tentu hal itu tidaklah menyenangkan, tetapi seminggu sudah berlalu dan tidak ada tanda-tanda lagi mengenai Sirius Black. Dan itu membuat pengawasan guru terhadap dua murid palling diincar pembunuh keji itu juga ikut menjadi lebih longgar.

Harry dan Ron baru saja memasuki menara Gryffindor, mereka berdua sehabis melakukan kunjungan rutin ke pondok Hagrid sekedar berbincang mengenai persidangan Buckbeak. Baru mereka melangkahkan kaki melewati lubang lukisan, sudah nampak banyak murid berkerumun di depan papan pengumuman.

"OH! Hogsmeade, akhir minggu depan!" seru Ron yang menjulurkan leher untuk membaca pengumuman baru. "Kau akan ikutkan, Harry?" dia menambahkan pelan kepada Harry ketika mereka berdua sudah duduk.

"Yah, Filch sih tidak melakukan apa-apa pada lorong yang menuju Honey dukes..." Harry menanggapi dengan lebih pelan.

"Harry!" terdengar suara di telinga kanannya. Membuat Harry kaget dan menoleh. Ternyata Hermione dan (Y/N) duduk di meja tepat di belakang mereka.

Harry memasang wajah kaget karena tertangkap basah, dan melemparkan tatapan minta tolong kepada (Y/N) yang hanya dibalas dengan (Y/N) mengangkat kedua bahunya tidak mau tahu.

"Harry kalau kau ke Hogsmeade lagi... aku akan lapor kepada Profesor McGonagall soal peta itu!" kata Hermione.

"Apa kau mendengar ada yang bicara, Harry?" Ron menggeram, tanpa memandang Hermione. Ocehan konyol Ron berhasil membuat (Y/N) menghela napasnya dan bersiap untuk melakukan sesuatu kepada Ron.

"AW!" Ron meringis memegangi kepalanya, "(Y/N)! Kenapa kau memukul kepalaku! AH! Sakit sekali!" ringisnya sekali lagi.

"Habis, mulutmu seperti perempuan!"

"Kau juga, Ron! Bagaimana mungkin kau mengajak Harry pergi bersamamu? Setelah apa yang nyaris dilakukan Sirius Black kepadamu! Aku sungguh-sungguh, aku akan bilang..."

"Jadi sekarang kau berusaha membuat Harry dikeluarkan?!" kata Ron marah. "Apa belum cukup mala petaka yang kau timbulkan tahun ini?" ucapan Ron membuat Hermione terdiam dan menunduk menatapi ujung sendal yang dipakainya.

Take And Give || Harry Potter x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang