Chelia Lagi

3 1 0
                                    

❤️ let's play with music Bukti- Virgoun ❤️
🎶🎶🎶🎶🎶🎶

















Annyeonghaseyo yoeroboun🖐️🖐️😊

Enjoy the reading chingkuuu 👌😁


































"Ketika ketulusan datang menghampiri ada sebuah ego yang menyusul, maka perlahan yang tulus akan tertutupi oleh sang ego sekalipun ketulusan itu mendesak takkan pernah ada tempat untuk itu."
💝💝💝


















Dengan langkah tergesa-gesa karena berlari menuruni anak tangga karena letak kelasnya berada di lantai dua. Hari ini ia harus cepat-cepat menghadang Gezza untuk menebeng pulang.

"Dasar sepupu jahanam ! Daritadi di chat nggak bales, ditelepon sok-sokan tidak di angkat. Maunya apa sih tuh anak ?! "
Karlea tak henti-hentinya mendumel disepanjang koridor tak menghiraukan tatapan heran sekelilingnya yang menganggapnya aneh.

Sampai di parkiran khusus motor ia mencoba menyapu bersih pandangan sekeliling mencari sosok sepupunya. Dengan tampilan yang menawan tidak sulit bagi Karlea untuk menemukan Gezza yang ia akui memang sangat populer di sekolah bahkan sampai sekolah-sekolah lain. Gimana gak famous jika Gezza begitu tampan dan cerdas.

Cukup lama Karlea berdiri sendirian tidak jelas tak kunjung menemukan batang hidung Gezza malah wujud yang tidak diinginkan datang. Belum sampai menghampirinya, Karlea melihat Tiger ditarik paksa oleh seorang siswi sangat cantik dengan postur tubuh lebih pendek dari Karlea. Tunggu sebentar... Karlea merasa tak asing dengan gadis tersebut, dimana ia pernah melihat wajah cantik itu ?? Ah, iya. Ia baru ingat, bukankah dia gadis yang dipeluk Tiger di kelas saat dirinya mengomel di kelas Tiger. Dan itu adalah pertemuan awalnya dengan Tiger yang membawanya pada titik kesialan hingga kini.

Penasaran interaksi Tiger pada gadis cantik itu Karlea berjalan ke arah mereka walaupun sambil akting pura-pura tidak melihat, biar terlihat natural.

"Sayang, kamu ini gimana sih ?? Kenapa tadi aku panggil sambil lari kamu malah ikutan lari, mau kabur yaa ?? " Chelia bertanya dengan gaya manjanya memeluk erat lengan Tiger, membuat teman-teman Tiger yang berada di belakangnya ingin muntah.

"Kenapa juga gue harus kabur. Tadi itu gue lagi buru-buru ke toilet, emang lo mau ikutin gue ke toilet ?!"
jawab Tiger melirik sinis Chelia.

"Kalau kamu yang ngajak aku mau kok, apapun itu asal bersamamu dimana pun aku mau Tiger." Ucap Chelia tak tahu malu mengundang pelototan mata orang-orang sekitarnya termasuk Karlea yang sudah berada di radius dekat dengan gerombolan Tiger.

Tiger sangat muak menghadapi Chelia, mengapa juga hidupnya harus berurusan dengan dia ?! Cih !

"Lo gila ya Chel ?!! Ya kali lo mau-mau aja gue ajak ke toilet, udah hilang ya akal lo ?! "

"Aku kan emang gila. Gila karenamu sayang, kamu juga iya kan ?? "
dengan pede tingkat dewa Chelia berucap. Sama sekali tidak peduli dengan wajah-wajah risih menilainya.
Bucin sih boleh, tapi yaa jangan kebangetan gitu looh !

TigerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang